CEK FAKTA: Salah, Video Bukti Pandemi Covid-19 Hanya Sandiwara

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Beredar video singkat berisi sejumlah orang sedang syuting di dalam ruangan seperti rumah sakit. Video itu diklaim membuktikan bahwa pandemi covid-19 hanya sandiwara.

Video tersebut beredar di media sosial Twitter, dan dibagikan oleh akun @PaulDoodly pada 5 Desember 2021. Dalam video berdurasi 45 detik itu tampak juru kamera dan fotografer yang sedang mengambik gambar dari sejumlah orang berbaju APD. Orang-orang tersebut tampak sibuk menangani pasien.

Dalam video itu pula, disertakan narasi sedang terjadi pembuatan video episode Omicron. Berikut narasinya:

"OMICRON - SEASON I.
COMING TO A MAINSTREAM NEWS OUTLET NEAR YOU, SOON." 

Terjemahan:
"OMICRON - MUSIM I.
AKAN MUNCUL DI MEDIA ARUS UTAMA DI SEKITAR ANDA, SEGERA." 

Akun @PaulDoodly juga menyertakan cuitan berikut:
Its all theatre (Itu semua teater/sandiwara, terj.)

Video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 31.900 kali per Selasa (21/12/2021) pukul 16.00 WIB. 

Sumber: Twitter (https://twitter.com/PaulDoodly/status/1467449713263890436)

CEK FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, klaim bahwa video yang membuktikan pandemi covid-19 merupakan rekayasa media adalah salah. Kami menelusuri dengan menggunakan mesin pencari dan menemukan fakta bahwa video tersebut merupakan proses pembuatan iklan sebuah fasilitas kesehatan di Israel.

Video yang identik diunggah oleh kanal YouTube Pusat Medis Shamir berjudul "Pusat Medis Shamir - kekuatan teknologi yang inovatif". Video tersebut diunggah pada 26 Maret 2021.

Sumber: Shamir Medical Center - a groundbreaking technological power | YouTube

Dilansir AFP, juru bicara pusat medis di Tel Aviv, Liad Aviel mengatakan bahwa klip tersebut sama dengan bentuk kamar rumah sakit dan difilmkan dalam upaya untuk mempromosikan fasilitasnya.
 
Aviel mengatakan seorang karyawan rumah sakit itu merekam adegan itu dan membagikannya di Facebook. Namun, video itu disalahgunakan dan dijadikan bahan hoaks.

“Sayangnya, itu menjadi berita palsu, tetapi kami tidak ada hubungannya dengan itu,” ujarnya kepada AFP pada 11 Maret 2021.

Sumber: Viral video falsely claims pandemic is staged | Fact Check AFP

Pemeriksaan atas klaim tersebut juga telah dilakukan Turnbackhoax.id, jaringan Cek Fakta TIMES Indonesia, dalam artikel berjudul "[SALAH] Video Bukti Varian Omicron Hanya Dibuat-Buat" yang dimuat pada 19 Desember 2021.

Sumber: [SALAH] Video Bukti Varian Omicron Hanya Dibuat-Buat | Turnbackhoax

KESIMPULAN

Hasil penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, klaim bahwa video yang membuktikan pandemi covid-19 merupakan rekayasa media, salah. Faktanya, video tersebut merupakan proses pembuatan iklan fasilitas kesehatan di Israel.

Menurut misinformasi/disinformasi yang dikategorikan oleh FirstDraft, konten tersebut masuk ke dalam kategori misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.

---

Cek Fakta TIMES Indonesia

TIMES Indonesia adalah media online yang sudah terverifikasi faktual di Dewan Pers. Dalam kerja melakukan cek fakta, TIMES Indonesia juga bekerja sama dengan 23 media nasional dan lokal, untuk memverifikasi berbagai informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA TIMES Indonesia di email: [email protected] atau [email protected] (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement