Bank Dunia: Konsumsi Masyarakat Penopang Ekonomi Indonesia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Konsumsi masyarakat dan belanja pemerintah diproyeksikan dapat menopang pertumbuhan Indonesia hingga 5.1 persen pada tahun ini.
Hal itu dikatakan Kepala Perwakilan Bank Dunia di Indonesia Rodrigo Chaves, seperti dilansir dari siaran pers Bank Dunia yang diterima TIMES Indonesia pada Jumat, (24/6/2016).
Advertisement
“Kebijakan keuangan yang penuh kehati-hatian, peningkatan investasi pemerintah di bidang infrastruktur dan reformasi kebijakan guna memperkuat iklim investasi, telah menopang Indonesia dalam mempertahankan pertumbuhannya di kisaran 5,1 persen," ujar Rodrigo.
Berdasarkan laporan terbaru Bank Dunia berjudul Indonesia Economic Quarterly (IEQ), reformasi kebijakan yang berkelanjutan dapat membantu mengatasi perlambatan permintaan dan gejolak pasar keuangan dunia.
Sementara, untuk menyeimbangkan tekanan pada pendapatan yang dapat membatasi rencana investasi pemerintah untuk membangun infrastruktur, pemerintah Indonesia juga perlu meningkatkan investasi swasta.
Selain itu, terkait pelemahan sektor komoditas, Indonesia harus mulai memperluas sektor manufaktur dan jasa.
Diketahui, Presiden Joko Widodo dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu telah membuka peluang bagi swasta untuk turut serta dalam pembangunan infratruktur. "Kita berikan kesempatan seluas-luasnya terlebih dahulu pada swasta," ujar Joko Widodo. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khoirul Anwar |
Publisher | : Ahmad Sukmana |