Delima Merak, Potensi Tersembunyi Kampung Terisolir

TIMESINDONESIA, SITUBONDO – Kampung Merak, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Situbondo menyimpan potensi tersembunyi yakni buah delima. Buah yang diyakini memiliki banyak khasiat obat tersebut mulai dikembangkan empat tahun terakhir. Sejak pertama kali panen, Delima Merak mulai dikenal dan menjadi primadona.
"Delima berbuah sepanjang tahun. Tetapi panen raya biasanya pada bulan enam," ungkap Muhammad Bastomi, petani Merak saat di lokasi peresmian Xmart Village di Dusun Karang Tekok Desa Sumberwaru Kecamatan Banyuputih Situbondo, Rabu (19/12/2018).
Advertisement
Menurut Anas sapaan akrab Bustomi, penanaman buah delima awalnya adalah ide dari siswa SMP terbuka di Merak. Mereka membeli bibit delima Turki di Banyuwangi. Bibit itu tumbuh baik dan berbuah manis dengan warna merah khas. Setelah itu, mereka membeli beberapa bibit lagi dan mengembangkan bibit dari tanaman induk dengan mencangkok. "Kalau dari biji, rasa buahnya berubah tidak seperti induknya," jelas Abas.
Kini, sudah ada 800 pohon delima di Merak. Setiap panen raya bisa menghasilkan 50-60 kilogram. Delima hasil panen hampir seluruhnya dikirim ke Carrefour dan dijual via retail hingga ke Bali. Harga buah delima di pasaran cukup mahal berkisar Rp 100-150 ribu per kilogram. Sedangkan harga jual dari petani Rp 50 ribu per kilogram.
"Kalau ke Merak malah kami beri gratis. Banyak pengunjung dari beberapa daerah mencari delima untuk obat," jelas Abas.
Bersama petani lainnya, Abas berharap buah delima akan menjadi ikon baru dusunnya. Meskipun terkendala distribusi karena lokasi geografis Kampung Merak, tidak menyurutkan niat untuk mengembangkan delima. Mengingat permintaan delima sebenarnya cukup banyak.
Lokasi Kampung Merak bisa dibilang terisolir. Dusun berpenduduk 300 KK tersebut berada di kawasan Taman Nasional Baluran. Warga Kampung Merak tidak pernah merasakan aliran listrik, jalan beraspal apalagi sinyal handphone. Untuk ke pusat desa saja mereka kerap harus naik sampan menyeberang sungai. "Kami berharap ada yang membantu mengenalkan delima merak ," harap Abas.
Ada banyak khasiat buah Delima Merak. Daging buah yang mirip manik-manik mengandung anti oksidan cukup tinggi. Delima bisa dikonsumsi langsung atau dibuat jus. Berbagai referensi menyebut, delima bisa mengatasi gangguan liver, ginjal, jantung dan diabetes. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Situbondo |