Ekonomi

Produksi Toples Covid-19, Ide Kreatif UMKM Madiun

Minggu, 05 Juli 2020 - 16:14 | 154.60k
Berbagai bentuk toples Covid-19 yang diproduksi Wawan Wood. (Foto: Aditya Candra/TIMESIndonesia)
Berbagai bentuk toples Covid-19 yang diproduksi Wawan Wood. (Foto: Aditya Candra/TIMESIndonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MADIUN – Kreatif adalah salah satu kunci pelaku usaha bertahan di masa pandemi Covid-19. Seperti yang dilakukan Suswandono perajin kayu warga asal Jalan Mendut, Kelurahan Patihan, Kota Madiun, Jawa Timur. Pelaku UMKM Madiun tersebut memproduksi toples Covid-19 yang laris manis di pasaran.

Pemilik Wawan Wood Art tersebut menambahkan ornamen kayu pada toples kaca berbagai ukuran. Sesuai dengan namanya, ornamen khasnya adalah bentuk virus Corona  (Covid-19).

Advertisement

Suswandono mengatakan, pada saat awal mula pandemi Covid-19 banyak sekali kegiatan yang batal dilakukan karena anjuran physical distancing. Kemudian dirinya berpikir untuk membuat suatu kreasi unik yang cocok di masa pandemi Covid-19.

Toples-Covid-a.jpg

"Toples pandemi Covid-19 ini bisa diisi coklat atau makanan ringan untuk hadiah atau ucapan bagi mereka yang tidak bisa mengadakan acara tersebut," ujar Wawan panggilan akrab Suswandono, Minggu (5/7/2020).

Wawan yang  pernah beberapa kali menjadi art director film itu menambahkan, toples buatannya berbahan kayu jati yang dibentuk menggunakan mesin bubut. Produk hand made tersebut terlihat unik dan detail .

"Dari awal membuat hingga finishing kedetailannya menjadi salah satu fokus utama," kata Wawan.

Toples-Covid-b.jpg

Dalam sebulan, Wawan mampu memproduksi sekitar 250 toples. Selain lokal, dia mendapat order dari Bali, Jogyakarta dan Jakarta. Toples pandemi ini dibanderol dengan harga  Rp 250-350 ribu per paket.

"Harga paket toples menyesuaikan permintaan konsumen," ujar Wawan.

Selain toples Covid-19, Wawan Wood juga membuat aneka kerajinan tangan seperti gantungan kunci, laba-laba lampu, topi kayu yang diadaptasi dari anime one piece dan bermacam suvenir lainnya. Pelaku UMKM Madiun ini juga berpengalaman 20 tahun di bidang interior kayu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES