Ekonomi

Usaha Rental Odong-odong Tetap Berjaya di Pangandaran

Senin, 14 Desember 2020 - 13:36 | 166.79k
Rental odong-odong di Pantai Barat Pangandaran. (Foto: Dinar/TIMES Indonesia Priangan Timur)
Rental odong-odong di Pantai Barat Pangandaran. (Foto: Dinar/TIMES Indonesia Priangan Timur)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PANGANDARANRental odong-odong menjadi salah satu usaha yang sangat menjanjikan di daerah wisata seperti Pantai Pangandaran. Bahkan usaha sepeti ini sempat naik daun pada saat awal kehadirannya yakni kisaran tahun 2013 sampai 2014.

“Rental odong-odong ini sebenarnya usaha keluarga, cuma saya yang meneruskan (usaha ini). Walau kondisi sedang seperti sekarang, ada saja konsumen yang naik odong-odong,” tutur Setiawan, seorang pemilik usaha odong-odong, di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, kepada TIMES Indonesia, Senin (12/12/2020).

Advertisement

Di pantai Pangandaran ini tidak hanya tersedia rental odong-odong. Namun ada juga rental sepeda gunung, sepeda tendem, dan beatrix atau sepeda elektrik. Meski banyak pilihan, wisatawan yang datang banyak juga yang tertarik merental odong-odong.

Sejak pagi hingga malam, jalanan Pantai Barat Pangandaran tampak lalu-lalang odong-odong. Banyaknya odong-odong yang berkeliaran di jalan raya tak pelak menyebabkan kemacetan yang lumayan panjang. Ini menunjukkan betapa antusiasnya wisatawan berjalan-jalan menggunakan odong-odong.

Melihat antusias dan peluang yang menjanjikan pada usaha rental odong-odong ini, Setawan  berinisiatif untuk lebih mempercantik odong-odong miliknya dengan menambahkan lampu-lampu hias.  Odong-odong miliknya tampak gemerlap ketika malam hari.

Tak lupa juga Setiawan  menambahkan perangkat musik. Hal ini bertujuan agar rental odong-odong miliknya memiliki keunikan dibanding yang lain.

“Upaya untuk mempercantik odong-odong saya sih terus ada ya, seperti ditambah ornamen lampu terus dicat ulang  sehingga odong-odongnya terlihat segar juga,” tambah Setiawan.

Tarif untuk sewa odong-odong dikenakan biaya Rp50 ribu per jam. Harga tersebut sudah terbilang murah karena satu odong-odong bisa menampung sebanyak 6 orang, dan paling sedikit 1 sampai 2 orang saja.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES