Entertainment

Diva Banyuwangi Suliyana, Berhasil Borong Penghargaan Bergengsi

Sabtu, 02 September 2023 - 15:12 | 122.43k
Suliyana saat menerima trophy di Festival Gending Using 2023. (FOTO : Suliyana For TIMES Indonesia)
Suliyana saat menerima trophy di Festival Gending Using 2023. (FOTO : Suliyana For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Diva Musik Banyuwangi, Suliyana, mencuri perhatian di ajang Festival Gending Using (FGU) 2023. Ia berhasil memboyong dua penghargaan sekaligus dalam event bergengsi insan musik Bumi Blambangan.

Wanita cantik kelahiran tahun 1992 tersebut terpilih sebagai penyanyi Banyuwangi paling populer dan juga berhasil membawa pulang penghargaan untuk video klip Banyuwangi terbaik.

Tak main-main, owner Warung Mbok Sul tersebut rupanya masuk dalam tiga dari empat kategori nominasi FGU, yakni Penyanyi Banyuwangi Terpopuler, Lagu Banyuwangi Terbaik, dan Video Clip Banyuwangi Terbaik. Terlebih, ia bisa menjadi yang terunggul dari sekian banyak talenta asal Kabupaten paling timur di pulau Jawa yang meramaikan blantika musik Tanah Air.

Kemenangan ini tentu membuktikan eksistensi Suliyana yang masih sangat dinantikan dan diakui oleh para pendukungnya dalam industri musik Banyuwangi. Pasalnya, untuk meraih status sebagai pemenang, para nominator harus melalui proses voting dukungan yang melibatkan partisipasi dari masyarakat luas, sehingga prestasi tersebut menjadi bukti yang sangat kuat bahwa Suliyana, dengan segala talenta musikalnya, masih tetap menjadi favorit di hati banyak masyarakat.

Kesuksesannya sebagai penyanyi terpopuler Banyuwangi menggambarkan bahwa daya tarik dari lagu-lagu dan vokalnya yang merdu masih memikat pecinta musik. Sehingga itu menunjukkan bahwa bakatnya tidak hanya sekadar melalui tren sesaat.

"Alhamdulillah, betapa tak terduga dan luar biasa rasanya mendapatkan dua nominasi dalam festival bergengsi yang begitu spektakuler ini," tutur Suliyana, Sabtu (02/09/2023).

Dalam kategori tersebut, Suliyana berhasil menjadi yang terbaik dan mampu bersaing dengan penyanyi kondang Bumi Blambangan lainnya, seperti Wandra, Syahiba Saufa, Dini Kurnia, dan Denik Armila. Prestasinya ini tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai penyanyi yang luar biasa, tetapi juga membuktikan bahwa bakat dan dedikasi yang kuat dapat menghantarkan seseorang meraih prestasi bahkan dalam persaingan dengan nama-nama besar dalam industri musik.

Bersama dengan sang direktur produksi, Yoyok Powel, yang juga merupakan pemilik Powel Picture, Suliyana pun berhasil meraih nominasi Video klip Banyuwangi terbaik dengan tembang "Emong Adug-adug," berdasarkan hasil voting. Tak heran, memang bukan hanya memiliki suara yang khas, Suliyana selalu berhasil memvisualkan dengan baik maksud dan isi lagu yang tengah ia bawakan kepada penonton. 

Pemilik senyum manis bergingsul tersebut dengan tulus mengatakan bahwa kedua penghargaan yang berhasil diraihnya adalah persembahan istimewa untuk keluarganya yang selalu mendukungnya dan tim kerjanya yang telah bekerja keras bersamanya.

"Tak lupa buat para penggemar setia tentunya yang selalu memberikan dukungan tanpa henti, kalau bukan karena cinta mereka, saya nggak bisa seperti ini," imbuhnya.

Menurutnya, perjalanan menuju puncak kariernya seperti saat ini tidak akan pernah terwujud tanpa dukungan tulus dan penuh cinta dari semua pihak. Sehingga, dengan rendah hati, ia bertekad untuk terus memberikan yang terbaik bagi semua yang telah mempercayainya dan mendukungnya sepanjang perjalanan kariernya.

Lebih jauh, Suliyana berharap bahwa dengan adanya awarding dalam FGU, para penyanyi generasi mendatang dari Kota Gandrung akan terus maju dan membawa lagu-lagu khas Banyuwangi ke tingkat nasional.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa identitas budaya Banyuwangi tetap kuat dan lagu-lagu tradisionalnya tetap populer sepanjang waktu di seluruh Indonesia.

“Ini menjadi pekerjaan rumah bagi para seniman Banyuwangi dalam mempertahankan eksistensi gending banyuwangi,” cetusnya.

Sampai kini, Suliyana telah merilis lebih dari seratus lagu selama kariernya di dunia musik. Oleh karena itu, menjadi Diva Banyuwangi dan meraih dua penghargaan adalah pencapaian yang sangat mungkin terjadi.

Untuk diketahui, Suliyana memulai karir menyanyi sejak masih bersekolah di SMP dan telah mengikuti berbagai kontes, termasuk festival band.

“Lagu favorit yang paling berkesan menurut saya itu ‘Alum’. Lagu itu mengingatkan bagaimana saya berproses hingga saat ini,” ucapnya.

Untuk diketahui, penghargaan Festival Gending Using 2023 (FGU) sendiri digelar Sabtu, 26 Agustus di Gesibu Blambangan Banyuwangi, Jawa Timur. FGU menjadi gelaran spektakuler yang tidak hanya mempersembahkan kompetisi menyanyikan lagu-lagu khas Banyuwangi, namun juga menjadi platform untuk memberikan apresiasi kepada para insan musik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES