Rayakan 35 Tahun Berkarir, Kla Project Gelar Konser Harmoni Cahaya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Band legendaris Indonesia Kla Project akan menggelar konser Harmoni Cahaya pada akhir Oktober 2023 mendatang. 

Konser yang akan dihelat di Tennis Indoor GBK Senayan, Jakarta tersebut untuk menandai 35 tahun berkarya di belantika musik Indonesia. 

Advertisement

Saat ini Kla Project yang digawangi Katon Bagaskara, Lilo dan Adi Adrian itu tengah menjalani karantina sebagai persiapan konser akbar Harmoni Cahaya. 

Nantinya mereka akan menyanyikan banyak hitsnya seperti Yogyakarta, Gerimis, Romansa, Tak Bisa ke Lain Hati, Satu Kayuh Berdua dan masih banyak lagi. 

Pada konser itu, disediakan tiket untuk beberapa kategori, mulai dari super festival, festival, super VIP, VIP, gold dan silver. Harga dibandrol dari Rp800 untuk ribu sampai Rp3 juta. Tiket pre sale sudah ludes terjual sejak dibuka awal bulan Oktober. Kini tersedia tiket on sale untuk semua katogori. 

(FOTO: kla_project)

Perjalanan karir Kla Project 

Kla Project dibentuk pada tahun 1988 silam. Di awal terbentuknya band yang selalu menggunakan lirik puitis ini beranggotakan Katon Bagaskara vokalis sekaligus gitar, Romulo Radjadin atau Lilo pada gitar, Adi Adrian di keyboard serta Ari Burhani pada drum. 

Nama Kla sendiri memang diambil dari huruf awal para personil.

Album perdananya bertajuk Kla dirilis pada 1989. Banyak tembang hits yang terdapat dalam album KLa seperti Rentang Asmara, Tentang Kita, Waktu Tersisa dan Laguku. 

Nama band tersebut kian berkibar dan berada di puncak karir pada tahun 1990-an. 

Kla Project sangat produktif menciptakan tembang hits termasuk Yogyakarya yang kini menjadi lagu wajib semua orang saat merindukan kota pelajar itu. 

Sayang saat band ini diatas angin, Ari sang drummer memilih untuk mundur. Iakemudian menjadi manajer untuk Kla Project. 

Kla Project terus bersinar dengan merilis album Klakustik, Dintesa dan Klasik. 

(FOTO: kla_project) 

Namun karir Kla Project mulai meredup saat Lilo mengundurkan diri pada 2001. 

Katon dan Adi kemudian menggandeng Erwin Prasetya. Ypel Vao dan Hari Goro dalam NuKla. 

Band anyar ini sempat merilis albun berjudul New Chapter. 

Meski sudah merilis album, namun NuKla tak sepopuler Kla Project. Terlebih Erwin juga mengundurkkan diri karena perbedaan visi misi. 

Setelah itu Katon, Lilo dan Adi memutuskan kembali bersama dengan merilis album KLa Returns. 

Album itu langsung mendapat respon positif dari penggemar. Mereka yang kecewa kemunculanm NuKla kini berbahagia karena Kla Project is back. 

Selama berkarir Kla Project telah merilis 11 album studio dan 7 album kompilasi. Kla juga mengantongi berbagai penghargaan musik bergengsi tanah air. 

Tahun 2023, Kla Project genap berusia 35 tahun. Dalam merayakan 35 tahun berkarir, Kla Project telah merilis album 35th Tribute to Katon Bagaskara, Lilo dan Adi Adrian. 

Pada album itu mereka dibantu oleh musisi Indonesia, seperti Dul Jaelani, Tissa Biani, Marcell Siahaan, Jolene Marie, Yuni Shara, Melly Goeslow dan lainnya. 

Kini band legendaris Indonesia, Kla Project tengah bersiap untuk konser Harmoni Cahaya pada 31 Oktober 2023 mendatang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.