Mengenal Walt Disney, 100 Tahun Kuasai Dunia Hiburan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Walt Disney Company perusahaan hiburan terbesar di dunia. Tahun 2023 ini, Disney genap berusia 100 tahun.
Perusahaan yang melahirkan karakter ikonik seperti Mickey Mouse, Donal Duck, Winnie the Pooh dan banyak lainnya itu didirikan oleh Walter Elias Disney atau nama bekennya Walt Disney.
Advertisement
Walt Disney warga Illionis, Amerika Serikat yang lahir pada 5 Desember 1901. Sejak kecil, ia memang gemar menggambar dan melukis, baik itu manusia, hewan juga pemandangan. Hasil gambarnya kemudian dijual ke kawan di sekolah juga di lingkungan tempat tinggalnya.
Disney kemudian mengasah bakat menggambarnya dengan masuk McKinley High School di Chicago. Ia secara khusus mengambil jurusan menggambar dan fotografi.
Tak hanya sekolah seni menggambar dan fotografi, pada malam harinya Disney juga ambil kelas kursus di Institute Seni Chicago.
Lalu pada 1919 ia ikut keluarganya pindah ke Kansas. Di kota itu, Disney tetap berlajar menggambar dengan mengikuti kursus di kansas City Art Insitute.
Disney awalnya bercita-cita bekerja di surat kabar atau koran sebagai kartunis. Karena itu, ia menekuni menggambar.
Ia sempat bekerja sebagai kartunis pemula di media lokal. Meski karirnya tak selalu mulus dan sempat mandeg namun tak pernah putus asa.
Hingga akhirnya Disney bertemu dengan kartunis Ubbe Eert atau Ub Iwerks di Pesmen Runin Art Studio, Kansas. Ia kemudian bekerja di perusahaan iklan film tugasnya membuat iklan berdasarkan animasi potongan.
Disney dan Ub Iwerks kemudian memulai bisnis sendiri dengan membuat animasi hitam putih yang sederhana. Sayang, lagi-lagi usaha itu harus layu sebelum berkembang.
Tak patah arang, Disney kembali membuat perusahaan baru bernama Laugh-O-Gram dan merekrut Fred Harman sebagai karyawan pertamanya.
Disney dan Harman membuat kesepakatan dengan teater Kansas City untuk menyaring kartun yang mereka buat. Tak disangka, kartun mereka banyak disukai penonton.
Produksi Laugh-O-Gram yang paling populer kala itu berjudul Alice in Cartoonland.
Baru saja mereguk manisnya usaha, Laugh-O-Gram harus gulung tikar karena lilitan hutang.
Tak mau meratapi nasib, Disney kembali bangkit dengan menggandeng saudaranya Roy dan UB Iwerks untuk hijrah ke Hollywood pada 1923. Di kota itu, mereka membuka studio Kartun Disney Brothers yang kemudian menjadi Walt Disney Studios. Tepatnya tanggal 16 Oktober, kini tanggal itu ditetapkan sebagai hari ulang tahun Walt Disney Studios.
Perusahaan baru itu juga membuat kesepakatan baru dengan distributor New York Margaret Winkler untuk mendistribusikan kartun Alice.
Mereka juga membuat karakter baru bernama Oswald the Lucky Rabbit. Sayang kurang sukses.
Lalu Disney membuat karakter unik, yaitu seekor tikus imut, ceria, cerdas namun nakal bernama Mickey Mouse. Pada masa itu tak pernah ada rumah produksi yang membuat karakter dari hewan. Mickey Mouse dianggap unik dan segar, terlebih dengan sifatnya yang ceria.
Mickey Mouse resmi dikenalkan pada publik lewat film berjudul Steamboat Willie pada tahun 1928. Film perdana Mickey itu tayang di Colony Theatre New York.
Debut Mickey Mouse sangat sukses, sehingga membuat Disney menjadikan Mickey sebagai maskot utama perusahaan tersebut.
Dari suksesnya Mickey, Disney menciptakan karakter lain sebagai pendukung Mickey, seperti Minnie Mouse, Donald Duck, Goofy dan Pluto.
Tahun 1937, Walt Disney Studio merilis film panjang perdana berjudul Snow White and Seven Dwarft. Kerennya, film yang diangkat dari dongeng itu sukses meraih delapan penghargaan di Oscar.
FOTO: Disney Park
Dari situlah, Walt Disney Studio makin rajin memproduksi film berkualitas dengan ragam karakter ikonik dan menarik. Terbukti semua film yang diproduksi Walt Disney Studios selalu sukses.
Tak puas dengan film kartun, Disney juga merilis komik serta membangun taman hiburan bernama Disneyland di Anheim, California. Taman hiburan itu diisi ragam karakter ciptaan Disney. Kini Disneyland nggak hanya di California, AS saja tapi waralaba taman hiburan itu juga terdapat di Orlando, Florida, Tokyo, Paris, Hong Kong dan Shanghai.
Sebagai perusahaan hiburan terbesar di dunia, Walt Disney tak hanya memproduksi film kartun atau animasi, tapi juga live action, dan film dan serial berbagai genre dari seluruh dunia.
Di bawah Disney Company, Disney juga membuat platform streaming untuk menayangkan produksinya.
Walt Disney sang penggagas Walt Disney Studios meninggal dunia karena kanker paru-paru pada akhir tahun 1966. Ia meninggalkan kenangan manis pada seluruh anak-anak di dunia dengan karya-karyanya yang legendaris. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |