Gaya Hidup

Abigail Gusmawan Sukses Jadi Influencer Berkat Sering Berbagi Kisah di Medsos

Jumat, 15 Oktober 2021 - 20:14 | 158.80k
Abigail Gusmawan (Foto: Management Abigail)
Abigail Gusmawan (Foto: Management Abigail)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Hanya lantaran terlibat dalam beberapa webseries di YouTube dan menjadi talent foto katalog hingga menjadi model music video, tak disangka, Abigail Gusmawan atau yang akrab disapa Abby ini, kini menjadi seorang influencer. Padahal, ia tak pernah sengaja memposisikan diri sebagai figur publik.

Bahkan perempuan cantik yang lahir di Jakarta yang kerapnya dalam jajaran explore di media sosial serta gemar berbagi hobinya di medsos ini dalam memberikan insight yang positif terutama membagikan pengalamannya struggling sebagai penyintas bipolar, hingga berbagi seputar kecantikan, membuat banyak orang tertarik dan yang mengikutinya pun hingga lebih dari 200 ribu pengikut.

Advertisement

"Aku pribadi sejujurnya masih anggap aku bukan siapa-siapa, yah. Just Abby yang kebetulan ada lumayan orang follow. Mereka suka karena ada yang dari fisik, atau karena otomotif, binatang, lifestyle, sampai personality," tutur Abigail Gusmawan, Jumat (15/10/2021).

Abigail Gusmawan 2

Kelebihan perempuan kelahiran 26 Februari 1999 itu bahkan berusaha untuk tidak hanya memperlihatkan kehidupannya yang baik-baik saja, tetapi membagikan pula ketika ia sedang sedih dan rapuh.

Hal ini pula yang menjadikannya sebagai influencer yang apa adanya.

"Paling penting menurutku adalah stay true. Update daily activity aku nggak selalu happy terus, nggak jarang juga aku update di kala lagi exhausted, saat bipolar aku kambuh, atau struggling sama self harm, dan mereka juga akan melihat eventually i'll be fine again. It's just called being human," tuturnya.

Abby sendiri berharap ingin followers-nya menerimanya tak hanya kelebihan, tapi juga kekurangannya.

Ia juga ingin orang-orang yang bernasib sama dengannya tidak menyerah dengan kesehatan mentalnya.

Justru sebaliknya, ia mengajak untuk bangkit mengalahkannya.

Kepribadiannya yang apa adanya ini menjadi kelebihan Abby di mata followers-nya.

Terlebih ia juga seorang yang pekerja keras karena ia terjun langsung mengurus bisnisnya, di luar mengatur kegiatannya di Instagram @abigailgusmawan.

"Time management penting banget sih karena dalam hidup ada banyak aspek yaitu hubungan sama tuhan, keluarga, diri sendiri (fisik, mental, karakter, knowledge), financial, dan hubungan sosial. Nah, semuanya harus di maintain dengan baik," paparnya.

Tak heran jika Abigail Gusmawan alias Abby ini tetap campur tangan mengerjakan bisnis maupun kegiatan sebagai influencer.

Sebab sejak kecil ia sudah terlatih menjadi anak yang mandiri.

Saat masih duduk di bangku SD, ia sudah belajar mencari uang jajan dengan membuka 'salon kuku' di sekolah.

Ia memasang harga Rp2 ribu untuk satu jari yang ia pulasi kutek.

"SMP juga usaha custom tas kanvas sambil kerja jadi guru bimbel di 2 tempat. SMA ngajar bimbel. Walau nggak diharuskan kerja, tapi dulu itu pelarian dari physical dan mental abuse yang diterima selama hampir 12 tahun. Tapi ya seenggaknya makin dewasa makin bisa menerima bahwa hal-hal kayak gini terjadi to many people yang penting we all made it out alright," katanya.

Kini Abby sudah menjadi pribadi yang lebih dewasa dan tangguh.

Bahkan ia sudah bisa mengatasi komentar-komentar negatif netizen di postingannya.

Perempuan berusia 22 tahun ini memiliki hobi tak seperti kebanyakan perempuan pada umumnya, yakni dunia otomotif dan mengoleksi binatang.

Setahun belakangan ini, Abby sedang giat-giatnya memodifikasi mobilnya, mulai dari velg, ban, spring, grill, dan lainnya.

Dari mobil standar, kini mazda 2 skyactiv miliknya menjadi mobil modifikasi yang keren.

Selanjutnya, ada mini cooper s yang menanti untuk ia otak-atik.

"Bisa dibilang Abby suka otomotif lebih tepatnya mobil dan motor ikutan papa. Sebenarnya dari dulu cuma hobi aja nonton-nonton YouTube karena kebetulan dari keluarga saat itu untuk punya mobil dan motor aja seadanya, boro-boro modif. Jadi bisa dibilang hobi ini baru bener-bener tersalurkan satu tahun belakangan dari hasil uang kerja sendiri," kata Abby.

Sementara hobi mengumpulkan binatang-binatang sudah ia lakoni sejak saat ia masih kecil.

Ia suka memungut kucing di jalanan untuk ia pelihara, ayam, bebek, lele, kelinci, marmut tikus, tarantula, ular, sugar glider bahkan kepiting dan masih banyak lagi.

Kebiasaan uniknya ini kerap ia bagikan ke media sosial, sehingga semakin banyak yang tertarik mengikutinya karena binatang-binatang ini.

Dengan kesuksesannya ini, Abigail Gusmawan ingin terus memberikan pengaruh yang positing kepada publik agar tidak mudah menyerah pada kehidupan yang berat. Ke depannya, ia juga ingin menjadi seseorang yang bisa membantu orang-orang yang membutuhkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES