L-Carnitine Suplemen Pembakar Lemak Perut dan Tubuh Terbaik

TIMESINDONESIA, JAKARTA – L-Carnitine adalah salah satu zat yang sangat penting untuk kesehatan tubuh. Turunan asam amino ini sebenarnya bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Namun, pada kondisi tertentu kita sering mengalami defisiensi dan membutuhkan suplemen untuk mencukupinya. Jumlah produksinya mulai berkurang dalam tubuh sejak usia 20 tahun ke atas, dan produksinya tinggal 50 persen menjelang usia 40 tahun.
L-carnitine merupakan bentuk asam amino yang diproduksi secara alami di dalam tubuh atau juga bisa diperoleh dari makanan tertentu dan suplemen. L-carnitine memiliki beragam manfaat untuk tubuh.
Advertisement
Cara Kerja L-Carnitine
L-Carnitine memiliki peranan penting dalam memproduksi energi, yakni dengan membawa asam lemak ke dalam mitokondria di sel tubuh Anda. Mitokondria kemudian bertindak sebagai mesin pembakar lemak untuk menciptakan energi yang dapat digunakan tubuh untuk beraktivitas. Selain itu, L-carnitine juga berguna dalam banyak proses dalam tubuh, seperti fungsi jantung dan otak, serta pergerakan otot.
Manfaat Mengonsumsi L-Carnitine
Mengonsumsi suplemen L-Carnitine memiliki berbagai manfaat kesehatan, berikut ini adalah beberapa di antaranya sebagai berikut.
1. Melindungi fungsi otak
L-carnitine memiliki banyak manfaat bagi fungsi otak. Penelitian menyebutkan, mengonsumsi acetyl-L-carnitine setiap hari dapat membantu mengobati berbagai penyakit yang berkaitan dengan penurunan fungsi otak, misalnya Alzheimer. Selain itu, suplemen ini juga disebut dapat melindungi otak dari kerusakan sel.
2. Mengganti kurangnya kadar L-carnitine
Orang dengan kadar L-carnitine terlalu rendah, misalnya karena memiliki kelainan genetik, mengonsumsi obat tertentu, atau menjalani cuci darah, dapat mengonsumsi suplemen L-carnitine. Untuk mereka yang menjalani cuci darah, suplemen ini juga dapat memberikan manfaat lebih karena dapat meningkatkan jumlah sel darah merah.
3. Membantu mengobati masalah kesehatan jantung
L-carnitine bermanfaat untuk orang-orang dengan kondisi medis yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh darah, misalnya tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner, gagal jantung kongestif, ataupun penyakit arteri perifer. Konsumsi rutin L-carnitine diketahui dapat menurunkan risiko terjadinya komplikasi dan kematian akibat penyakit jantung.
4. Meningkatkan performa olahraga
Banyak atlet yang mengonsumsi suplemen L-carnitine, sebab suplemen ini dapat meningkatkan performa saat berolahraga jika diminum secara rutin. Beberapa manfaatnya antara lain meningkatkan pasokan oksigen ke otot, meningkatkan aliran darah, membantu mengurangi kelelahan, serta mengurangi nyeri otot setelah berolahraga.
5. Mengobati masalah infertilitas
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi suplemen L-carnitine secara rutin dapat memperbaiki kualitas sperma, meningkatkan jumlah sperma, serta memaksimalkan pergerakan sperma, sehingga bermanfaat terutama bagi pria dengan masalah kesuburan.
6. Mengurangi gejala diabetes
L-carnitine dapat mengurangi gejala diabetes tipe 2 dan risiko komplikasi yang mengikutinya. Penelitian menyebutkan konsumsi suplemen L-carnitine dapat mengurangi kadar gula darah dan dapat meningkatkan kadar enzim AMPK yang dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam menggunakan karbohidrat.
L-Carnitine Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Sebuah studi meta-analisis terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Mayo Clinic Proceedings menganalisis 13 studi berbeda pada efek penggunaan suplementasi l-carnitine dan penyakit kardiovaskular. Para peneliti melaporkan bahwa carnitine justru membantu memerangi penyakit kardiovaskular.
Lebih detail mereka melaporkan bahwa suplementasi l-carnitine dapat mengurangi semua penyebab kematian akibat penyakit kardovaskular sebesar 30 persen, mengurangi aritmia jantung sebesar 65 persen, dan menurunkan gejala angina (angin duduk) sebesar 40 persen. Peneliti tidak menemukan indikasi bahwa penggunaan suplemen l-carnitine dapat menyebabkan aterosklerosis.
Bahkan Food and Drug Administration (FDA) atau badan pengawas obat dan makanan Amerika menyetujui penggunaan L-Carnitine untuk pengobatan penyakit jantung.
Studi lain di Annals of Nutrition and Metabolism menunjukkan bahwa menggabungkan l-carnitine, Omega-3 dan polifenol dapat menurunkan kadar trigliserida darah sebesar 24 persen, penggunaan energi yang lebih baik, dan pembakaran lemak tubuh lebih efisien.
Hasil penelitian di atas dapat memberikan pencerahan bahwa menggunakan suplementasi L-Carnitine adalah aman dan dapat memberikan manfaat kesehatan jika digunakan sesuai aturan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |