TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ciri-ciri kulit sehat adalah warna kulit merata, tekstur kulit halus dan lembut, kulit terasa lembap, serta tidak ada sensasi aneh yang dirasakan pada kulit.
Untuk mendapatkannya, Anda perlu melakukan berbagai cara menjaga kesehatan kulit.
Advertisement
Kulit merupakan bagian berharga dan terpenting dari tubuh setiap manusia. Kulit yang sehat merupakan gambaran seseorang yang menghargai dirinya sendiri. Untuk itu, sangatlah penting menjaga dan merawat kulit demi menunjang penampilan. Berikut ini beberapa tanda bahwa kulit Anda butuh perawatan.
1. Tekstur tidak rata
Kulit yang tidak rata biasanya disebabkan oleh kurangnya nutrisi pada kulit. Untuk itu, makanan yang sehat dan tidur yang cukup sangat membantu untuk kulit menjadi lebih baik.
2. Kulit terkelupas
Kulit kering mungkin memerlukan pelembab yang baik dan rutin. Jika kulit Anda sedang terkelupas, maka Anda harus memberikan perhatian lebih untuk kulit.
3. Kurangnya elastisitas
Ketika kulit Anda secara bertahap kehilangan elastisitasnya, itu artinya Anda harus memperhatikan rutinitas perawatan kulit dan kebiasaan gaya hidup Anda.
4. Keriput
Keriput biasanya dialami oleh orang yang sudah berumur. Namun bagaimana, jika Anda mengalami keriput disaat umur yang masih muda? Tentunya hal itu sangatlah merusak penampilan. Ini adalah salah satu tanda bahwa kulit Anda membutuhkan perawatan.
5. Jerawat
Jerawat adalah hasil dari bakteri pada kulit. Minyak berlebih dan sel kulit mati dapat menambah kerusakan kulit wajah. Ini adalah salah satu tanda Anda harus merawat kulit secara teratur.
6. Memiliki ruam
Ruam pada kulit bisa menjadi indikasi dari sesuatu yang serius juga. Konsultasikan hal ini pada dokter kulit, jika Anda mengalami hal tersebut.
FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN KULIT
Dengan mengetahui penyebab kerusakan kulit, Anda dapat mencegah terjadinya kerusakan pada kulit, seperti timbulnya garis-garis halus atau keriput pada kulit.
1. Paparan sinar matahari
Kulit menggunakan sinar matahari untuk menghasilkan vitamin D dalam tubuh, yang berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi. Sayangnya, paparan sinar UV yang berlebih justru dapat merusak kesehatan kulit Anda. Meskipun lapisan kulit luar Anda mengandung pigmen melanin yang dapat melindungi kulit dari sinar UV, namun pigmen melanin yang berlebih akibat paparan sinar UV justru dapat membuat kulit Anda menjadi lebih gelap.
2. Radikal bebas
Radikal bebas adalah substansi yang terus-menerus menerpa dinding sel kulit dan menyebabkan kerusakan oksidatif karena adanya proses oksidasi. Radikal bebas dapat menembus DNA dan menyebabkan kanker kulit. Bahkan, meskipun radikal bebas tidak dapat menembus DNA, radikal bebas dapat merusak kulit Anda karena menyebabkan penuaan dini dan kulit kusam.
3. Kurang konsumsi cairan
Air dapat membantu tubuh Anda untuk meregenerasi sel dan menghasilkan kolagen yang dapat mempertahankan elastisitas kulit Anda. Sehingga, jika tubuh Anda kekurangan cairan atau mengalami dehidrasi, maka kulit yang terdehidrasi tersebut dapat mengalami penuaan dini dan rentan terhadap jerawat, infeksi, dan sebagainya.
4. Kurang asupan nutrisi yang lengkap
Diatas usia 25 tahun secara otomatis jumlah produksi kolagen dalam tubuh mulai berkurang, dan tinggal 50% menjelang usia 40 tahun. Serta massa otot yang berkurang 1-2% mulai usia 25 tahun, menjadikan kulit menjadi kendor dan keriput. Maka, dibutuhkan asupan nutrisi dari luar yang lengkap dan seimbang.
5. Kurang tidur
Padatnya aktivitas tidak jarang membuat waktu tidur Anda menjadi berkurang. Padahal, kurang tidur adalah salah satu penyebab dari kerusakan kulit, karena kurang tidur dapat memicu timbulnya lingkaran hitam di bawah mata dan membuat Anda tampak selalu lelah.
Pada akhirnya, yang harus Anda ingat adalah bahwa kulit Anda merupakan cerminan dari kesehatan tubuh Anda secara menyeluruh. Oleh karena itu, Anda perlu melindungi diri Anda dari berbagai sumber penyebab kerusakan kulit tersebut, di antaranya dengan konsumsi makanan yang sehat dan bergizi, istirahat yang cukup, rutin berolahraga, dan hindari stres. (*)
Be Everlasting with Glutera
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |