Glutera News

12 Fungsi Organ Hati bagi Tubuh

Kamis, 09 Februari 2023 - 14:38 | 583.81k
Image: Glutera for TIMES Indonesia
Image: Glutera for TIMES Indonesia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ingat baik-baik! Organ tubuh yang tidak bisa dirasakan jika sakit adalah organ hati. Muncul gejala atau bisa dirasakan setelah organ hati mengalami kerusakan yang parah atau penurunan fungsi yang drastis. Tahu-tahu sudah terjadi komplikasi penyakit.

Hati atau liver adalah organ padat terbesar dan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia. Hati terletak tepat di bawah diafragma di sisi kanan-atas tubuh dan mempunyai sejumlah peran penting. Digolongkan sebagai bagian dari sistem pencernaan, peran hati meliputi detoksifikasi, sintesis protein, dan produksi bahan kimia yang diperlukan untuk pencernaan.

Artikel ini akan menjelaskan beberapa poin penting mengenai hati termasuk peran utamanya, bagaimana hati meregenerasi, apa yang terjadi ketika hati tidak berfungsi dengan baik, dan bagaimana untuk menjaganya tetap sehat.

Beberapa fakta menarik tentang hati  

• Hati digolongkan sebagai kelenjar.
• Hati melakukan lebih dari 500 peran dalam tubuh manusia.
• Satu-satunya organ yang dapat beregenerasi.
• Merupakan organ padat terbesar dalam tubuh.
• Karbohidrat dipecah dan disimpan sebagai glikogen dalam hati.
• Salah satu tugas pentingnya adalah menghilangkan racun dari tubuh.
• Alkohol adalah salah satu penyebab utama terganggunya fungsi hati.
• Demam kuning dan malaria mempengaruhi hati.
• Albumin diproduksi di hati dan membantu mencegah pembuluh darah dari terjadinya ‘kebocoran’.

Struktur hati 

Hati mempunyai warna coklat-kemerahan dengan tekstur kenyal, terletak di atas dan di sebelah kiri perut dan di bawah paru-paru. Beratnya antara 1,44 hingga 1,66 kg. Hanya kulit satu-satunya organ yang lebih berat dan lebih besar. Hati kurang lebih berbentuk segitiga dan terdiri dari dua lobus, lobus kanan lebih besar dan lobus kiri lebih kecil.

Pembuluh Darah

Tidak seperti kebanyakan organ, hati memiliki dua sumber utama darah. Pertama adalah vena portal yang membawa darah kaya nutrisi dari usus dan limpa menuju hati. Kedua, arteri hepatik yang membawa darah beroksigen dari jantung.

Fungsi organ hati 

Hati adalah kelenjar terbesar dalam tubuh manusia, beratnya bisa mencapai 2-3 persen dari bobot tubuh manusia. Organ ini terletak di kuadran kanan atas rongga perut, atau tepatnya di bawah hemidiafragma kanan. Posisi hati dilindungi oleh tulang rusuk.

organ-hati-glutrea.jpg

Hati punya peran di hampir setiap sistem organ tubuh. Salah satunya, berinteraksi dengan sistem endokrin dan gastrointestinal dengan membantu pencernaan dan metabolisme.  Berikut adalah sejumlah fungsi organ hati manusia yang perlu Anda ketahui:

1. Menghancurkan sel darah merah yang tua

Fungsi hati memang ada banyak. Namun, yang paling utama adalah menghancurkan sel darah merah yang usianya sudah tua. Kemudian, sisanya akan menjadi semacam pewarna cokelat di tinja. Jadi jika ada kelainan, tinja jadi pucat atau urine lebih gelap. 

Misalnya, jika seseorang terkena hepatitis, hal tersebut akan berdampak pada tinja (berwarna pucat) atau urine (menjadi pekat). 

2. Menguraikan gas amonia

Liver berperan dalam menguraikan metabolisme protein dari amonia menjadi urea. Amonia adalah gas berbahaya dan hati menguraikannya menjadi zat yang lebih aman, yakni urea.

3. Memproduksi kolesterol

Organ hati dapat memproduksi kolesterol dan trigliserida serta protein pembawanya, agar bisa dialirkan ke dalam darah. 

4. Memproduksi albumin

Hati memproduksi protein seperti albumin. Fungsi albumin sendiri menjaga sirkulasi cairan dalam tubuh. Apabila terdapat gangguan pada fungsi hati, maka sirkulasi cairan dalam tubuh akan menjadi tidak baik.

5. Memproduksi cairan empedu

Organ hati manusia juga berfungsi untuk membantu memproduksi cairan empedu. Cairan ini diperlukan dalam memproses makanan.

6. Menyimpan energi

Organ ini menyimpan energi untuk tubuh dalam bentuk glikogen, lalu mengubahnya menjadi glukosa saat kadar glukosa darah rendah. Jadi, nantinya glukosa ini akan sebagai cadangan.

7. Detoksifikasi

Liver berperan untuk mendetoksifikasi darah dari senyawa berbahaya, seperti obat-obatan, racun, dan alkohol. 

8. Menyimpan vitamin dan mineral

Hati menyimpan berbagai vitamin seperti vitamin A, D, E, K dan B12. Berbagai vitamin ini disimpan sampai bertahun-tahun sebagai cadangan.

9. Menyimpan zat besi 

Salah satu fungsi liver pada manusia adalah menyimpan zat besi yang berasal dari hemoglobin dalam bentuk ferritin yang siap membentuk sel darah merah. Hati juga menyimpan dan mengeluarkan tembaga. 

10. Membantu metabolisme protein

Empedu yang merupakan kelenjar yang terletak di organ hati berfungsi untuk memecah protein. 

11. Membantu fungsi imun

Hati adalah bagian dari sistem fagosit. Hati mengandung sel-sel Kupffer yang berperan untuk aktivitas imun. Sel ini dapat menghancurkan berbagai penyakit yang mungkin masuk ke hati lewat usus. 

12. Sintesis hormon

Hormon angiotensin berfungsi untuk meningkatkan tekanan darah dengan mengecilkan ukuran pembuluh darah.  (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES