Dua Hari Usai Curanmor, Pasutri di Probolinggo Diciduk di Rumahnya

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali menghantui warga Probolinggo. Kali ini, nasib apes dialami Aris Wicaksono (32), seorang cleaning service di sebuah bank swasta di Jalan Raya Leces, Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces.
Motor Honda Beat merah putih miliknya raib digondol maling pada Rabu malam (22/4/2025) sekitar pukul 18.30 WIB.
Advertisement
Namun, berkat gerak cepat petugas gabungan dari Polsek Leces dan Polres Probolinggo Kota, pelaku yang ternyata pasangan suami istri (pasutri), berhasil dibekuk hanya dua hari kemudian, Kamis (24/4/2025) malam.
Ditemui saat bekerja pada Jumat siang (25/4/2025), Aris menceritakan kronologi pahit yang menimpanya.
“Saya baru pulang kerja sekitar jam setengah tujuh malam. Pas saya ke parkiran, motor saya sudah nggak ada. Langsung panik,” ungkap Aris, warga Malasan Wetan itu.
Tak tinggal diam, Aris bersama rekannya, Doni, langsung mengecek rekaman kamera CCTV yang terpasang di area parkir.
Dari rekaman tersebut terlihat jelas, dua orang pria dan wanita datang mengendarai motor Suzuki Smash dari arah selatan, dan parkir tepat di samping motor korban.
“Pelaku pria pakai jaket biru dan topi, dia dekati motor saya, terus langsung bobol kunci. Cuma dalam hitungan detik, motor saya sudah dibawa kabur ke arah selatan,” jelasnya.
Sementara si wanita mengenakan jaket abu-abu dan kerudung merah muda, berjaga mengawasi sekitar.
Meyakini dirinya menjadi korban pencurian, Aris langsung melapor ke Polsek Leces.
Kapolsek Leces, AKP Rini Ifo Nila Krisna, membenarkan adanya laporan tersebut. Pihaknya kemudian melakukan penyelidikan intensif hingga akhirnya berhasil membekuk dua pelaku.
“Benar, kami amankan dua pelaku curanmor yang merupakan suami istri. Inisial A (pria) dan S (wanita),” tegas AKP Rini.
Keduanya ditangkap di kediamannya di Desa Tegalsono, Kecamatan Tegalsiwalan, tanpa perlawanan.
Saat ini, polisi tengah mendalami keterlibatan mereka dalam kasus serupa di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota.
“Kedua pelaku, kami kembangkan. Tidak menutup kemungkinan ada TKP lain yang melibatkan pelaku,” tambahnya.
Penangkapan ini menjadi bukti keseriusan aparat dalam menindak kejahatan jalanan yang meresahkan. Diharapkan kejadian ini menjadi pelajaran bagi pelaku kejahatan lain. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |