Warga RMB Surabaya Ciptakan Suasana Lebaran Kampung Halaman

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Larangan mudik lebaran yang diimbau Pemerintah, direspon dengan berbagai macam sikap oleh masyarakat. Ada masyarakat yang mudik sebelum waktu larangan mudik diberlakukan. Ada pula yang terpaksa tidak mudik.

Namun ada respon unik yang dilakukan oleh warga Perumahan Rungkut Mapan Barat (RMB) Surabaya yang layak dicontoh. Meski tidak mudik, mereka tetap menciptakan suasana lebaran layaknya di kampung halaman.

Advertisement

Acara pembagian bingkisan dihadiri oleh warga, pengurus kampung, dan tiga pilar, Sabtu (8/5/2021). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia) 

"Mereka tetap berbagi kegembiraan di perumahan tempat tinggalnya layaknya berbagi kegembiraan dengan sanak famili di kampung halamannya," kata Budi Santoso, Ketua Perkumpulan Dana Sosial Warga (DSW).

Ketua Perkumpulan DSW, Budi Santoso mengatakan, warga RMB membagikan makanan dan uang kepada petugas keamanan (satpam), petugas kebersihan, tukang parkir, tukang rombeng dan pemulung.

"Kita Perkumpulan Dana Sosial Warga (DSW) mengkoordinir warga Perumahan Rungkut Mapan Barat Surabaya mengumpulkan makanan dan uang untuk dibagikan kepada masyarakat yang memerlukan, agar tetap bisa merayakan lebaran," ujarnya.

Pembagian dilakukan pada hari Sabtu (8/5/2021) di Lapangan Timur Perumahan Rungkut Mapan Barat Surabaya. Hadir pada kegiatan tsb antara lain, Lurah Rungkut Tengah, Camat Gununganyar, Kapolsek Gununganyar dan Danramil Rungkut.

Kegiatan ini memperoleh apresiasi dari warga perantauan di RMB. "Kami sangat berterimakasih kepada DSW yg telah menyelenggarakan kegiatan ini. Setidak-tidaknya kegiatan ini mampu mengobati rasa rindu kami pada suasana lebaran di kampung halaman kami", ujar Wahyu P. Kuswanda, warga RMB perantauan asal Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kaos kebanggaan RMB, Sabtu (8/5/2021). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia) 

Hal senada juga disampaikan Tiga Pilar Kecamatan Gununganyar.

"Saya sangat mendukung kegiatan yg pro pemerintah ini. Salut untuk DSW RMB", kata Maria Agustin Yuristina, S.STP, M.Si, Camat Gununganyar.

Untuk diketahui bahwa DSW adalah semacam asuransi yang dimiliki oleh Perumahan Rungkut Mapan Barat Surabaya. DSW sendiri didirikan pada tahun 2010 dan berfungsi untuk memberikan bantuan bagi warga Perumahan Rungkut Mapan Barat Surabaya yang sakit rawat inap di rumah sakit dan bagi warga yang anggota keluarganya meninggal dunia.

Adanya Larangan mudik lebaran memacu DSW untuk tidak hanya memberikan bantuan kepada warga yang sakit rawat inap di rumah sakit dan warga yang anggota keluarganya meninggal dunia, namun DSW juga berperan menciptakan suasana kegembiraan layaknya di kampung halaman bagi warga yang terpaksa tidak mudik.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.