Gelar Konser Amal, KNPI Kendal Ingin Menekan Angka Stunting di Kendal
TIMESINDONESIA, KENDAL – Galang dana untuk percepatan penanganan stunting di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Komite Nasional Pemuda Indonesia Kendal (KNPI Kendal) gelar konser amal, di Stadion Baru Kebondalem Kendal, Sabtu (30/7/2022) sore.
Ketua KNPI Kendal, Parno mengatakan bahwa, konser amal itu di gelar bertujuan untuk menggalang dana dalam rangka membantu Pemkab Kendal dalam menekan angka stunting.
Advertisement
"Dengan menghadirkan grup musik dangdut ternama yakni New Palapa di konser amal ini, kami berharap bisa mengumpulkan dana lebih banyak lagi agar bisa lebih mempercepat penanganan stunting di Kendal," kata Parno.
Parno menjelaskan bahwa, dana yang sudah terkumpul, rencana akan dipergunakan untuk membeli makan tambahan atau makanan yang bergizi untuk dibagikan ke masyarakat terutama masyarakat yang mengalami stunting.
Artis New Palapa, Jihan Audi, saat manggung di acara Konser Amal yang diselenggarakan oleh KNPI Kendal, di Stadion Baru Kebondalem Kendal, Sabtu 30/7/2022 sore. (FOTO: Zamroni/TIMES Indonesia)
"Sebelum makanan bergizi itu kita distribusikan, kita akan koordinasi dulu dengan Dinas terkait untuk meminta data terkait angka stunting di Kendal. Kemudian, melalui pengurus- pengurus KNPI di tingkat Kecamatan kita akan mendistribusikan makanan bergizi itu," paparnya.
Parno menegaskan, sampai saat ini, angka stunting di kendal mencapai 13,3 persen atau setara dengan 7.892 balita di Kendal yang mengalami masalah stunting. "Untuk itu kami dari aliansi pemuda yang tergabung dalam satu wadah yakni KNPI ini akan terus mengadakan pengalangan dana guna menekan angka stunting di Kendal," terangnya.
Sedangkan di tahun 2021, lanjut Parno, angka stunting di Kendal mencapai 8,06 persen atau 4.128 balita. Namun capaian di tahun 2021 itu belum secara keseluruhan, karena di tahun 2021 itu penimbangan bayi belum bisa menyeluruh lantaran situasi masih pandemi.
Antusias warga Kendal saat menonton New Palapa di acara Konser Amal yang diselenggarakan oleh KNPI Kendal, di Stadion Baru Kebondalem Kendal, Sabtu 30/7/2022 sore. (FOTO: Zamroni/TIMES Indonesia)
"Di Kendal ada sekitar 1.400 posyandu. Selain makan- makanan berigizi, kami juga akan memberikan pengadaan alat ukur bayi, agar hasil dari penghimpunan data angka stunting di Kendal bisa lebih akurat. Sedangkan angka stunting di Kendal yang paling tertinggi itu berada di wilayah Sulokaton Kendal yakni, meliputi Sukorejo, Patean, Plantungan, Pageruyung,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kendal, Wynne Frederica mengatakan bahwa, yang menyebabkan terjadinya stunting adalah Kekurangan gizi dalam waktu lama dan itu terjadi sejak janin dalam kandungan sampai awal kehidupan anak pada 1000 hari pertama kelahiran.
“Penyebabnya itu karena rendahnya akses makanan bergizi dan rendahnya asupan vitamin dan mineral pada sang anak serta buruknya keragaman pangan dan sumber protein hewan," ungkapnya.
Maka dari itu, ucap Chaca, perlu adanya perubahan pola mengasuh anak yang baik. "Jangan paksa anak untuk makan dan cari cela dimana anak itu sedang merasa lapar, agar sang anak mau makan dengan lahap. Sehingga anak bisa tumbuh dengan baik,” pungkas Chaca saat KNPI galang dana melalui konser amal dalam rangka membantu Pemkab Kendal dalam menekan angka stunting. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |