Launching Morotai Daloha Festival, Begini Ajakan Pj Bupati Morotai

TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – Menyambut HUT ke 14 Kabupaten, Pemkab Morotai melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) melaunching Morotai Daloha Festival 2023, yang berlangsung di Taman Kota Daruba, Ibukota Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara, Sabtu (18/3/2023) malam.

Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali mengatakan geliat pariwisata morotai terus tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) karena pemerintah daerah dan pemerintahan pusat punya komitmen membangun pariwisata dari segala aspek.

Di usia Kabupaten Pulau Morotai yang akan memasuki 14 tahun pada 20 Maret lusa, Pj Bupati mengimbau kepada seluruh pelaku industri kreatif, pengusaha kuliner, perhotelan, agen perjalanan, komunitas budaya dan seluruh insan untuk bersama-sama membangun iklim pariwisata di Kabupaten Pulau Morotai.

"Daerah kita masih memiliki banyak potensi wisata yang dapat menjadi destinasi dan atraksi. Pemda morotai telah berusaha menyediakan infrastruktur pengembangan objek daya tarik wisata, hingga pengembangan SDM, pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk menopang kemajuan bisnis pariwisata di Kabupaten Moratai," ungkapnya.

Ia mengatakan, pada Mei tahun lalu Pemda Morotai telah berhasil menggelar Tokuwela Moratai Festival,
berhasil tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) yang sukses memecahkan rekor pagelaran tari tokuwela dengan peserta terbanyak di dunia.

Untuk itu, lanjut Sekda definitif, dimulai dari peluncuran festival malam ini kita harus berkomitmen untuk menciptakan atraksi besar yang berkualitas dan punya daya tarik sehingga mengundang kunjungan wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.

"Pemerintah pusat di bawah menteri sandiaga uno punya strategi dalam pemulihan pariwisata pasca pandemi. Formula yang disebut dengan 3G ini patut diopersionalisasikan di Kabupaten Pulau Morotai. Strategi itu adalah gercep atau gerak cepat; geber, yang berarti gerak bersama, lalu gaspol yaitu garap semua potensi," paparnya. 

Menurutnya, semua tamu undangan yang hadir merupakan potensi yang mesti di satukan untuk bergerak cepat bersama-sama guna meraih kemajuan Kabupaten Pulau Morotai. Untuk itu, peringatan Hut ke-14 Kabupaten Pulau Morotai sengaja mengangkat tema, "Morotai Tongone" yang bermakna morotai milik kita bersama, Morotai adalah rumah bagi semua suku, semua agama, semua ras dan golongan.

"Launching Festival Morotai Daloha adalah jalan pembuka untuk mengejawantahkan kekuatan kebersamaan menjadi potensi dalam segala bidang. Dalam bidang pariwisata misalnya, kita harus berkolaborasi antara semua pelaku industri pariwisata, pemangku kepentingan serta seluruh masyarakat untuk menjadikan pariwisata di Moratai sebagai sektor unggulan yang punya efek domino terhadap ekonomi, sosialdan budaya," sebutnya.

Menurut orang nomor satu di Morotai ini, bahwa tantangan bisnis pariwisata ke depan semakin berat. Sehingga mesti mempersiapkan segalanya agar lebih berdaya saing sebagai pariwisata yang mampu menciptakan kesan dan pesona yang memikat, sehingga menorehkan ingatan wisatawan tentang Morotai Daloha.

"Untuk itu, lewat peluncuran Daloha Morotai Festival, mari kita upayakan aktivitas Kepariwisataan yang berkualitas dan berkesan positif sehingga mendatangkan berkah atau rizki untuk kita sekalian," pungkas Pj Bupati Morotai. (*)
 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement