Indonesia Positif

Festival Pesona Tlogomas Menjadi Wadah Kreativitas Warga

Minggu, 12 November 2023 - 08:04 | 29.01k
Kerak telor, salah satu makananan tradisional yang hadir di Festival Pesona Tlogomas, Sabtu (11/11/2023). (Foto: Siti Nurjuliati Sa'adah/TIMES Indonesia)
Kerak telor, salah satu makananan tradisional yang hadir di Festival Pesona Tlogomas, Sabtu (11/11/2023). (Foto: Siti Nurjuliati Sa'adah/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANGTlogomas, sebuah kampung yang kaya budaya di wilayah Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang menggelar festival bazar dan parade budaya yang menggugah semangat warganya.

Festival Pesona Tlogomas menampilkan ragam kesenian lokal seperti bantengan dan jaranan.

Advertisement

Pesona Tlogomas merupakan pagelaran seni dan budaya yang dipelopori oleh Karang Taruna “Kanjuruhan” Tlogomas, Kota Malang dan digelar pada tanggal 11-12 November 2023 di Jalan Baiduri Pandan Tlogomas

Meskipun deras hujan memperlambat jalannya acara, antusiasme masyarakat tetap memancar seiring dengan berbagai pertunjukan dan kegiatan yang diselenggarakan. 

Ketua Pelaksana, Ahmad Budi Santoso, menjelaskan bahwa festival ini bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan yang ada di Tlogomas. Selain itu, acara ini bisa menjadi wadah Tlogomas menunjukkan kreativitas dan memamerkan produk UMKM.

Festival-Pesona-Tlogomas-2.jpgRumah adat Sasak, Lombok Nusa Tenggara Barat ikut dipamerkan di Festival Pesona Tlogomas, Sabtu (11/11/2023). (Foto: Siti Nurjuliati Sa'adah/TIMES Indonesia)

"Kami ingin melibatkan masyarakat lebih dalam dengan menggelar bazar, pagelaran budaya, lomba-lomba, dan atraksi lainnya. Acara ini tidak hanya untuk warga Tlogomas, tapi juga untuk umum," ungkapnya.

Sementara itu, Lurah Tlogomas Siti Munaiah mengapresiasi kegiatan Festival Pesona Tlogomas. Menurutnya, festival budaya ini unik dan mempersatukan warga. 

"Tlogomas selalu menjadi pionir dalam setiap acara, tidak pernah mencontoh acara lain. Selain itu, masyarakatnya aktif terlibat dalam setiap kegiatan, tanpa memandang usia dan semua dilakukan atas dasar persaudaraan," imbuh Siti Munaiah dengan bangga. 

Rangkaian festival ini juga menampilkan kekayaan budaya Tlogomas dengan melibatkan berbagai paguyuban jaranan dan bantengan dari 7 RW yang berpartisipasi

Kemudian ada pameran rumah-rumah adat, dan bazar yang sudah ada sejak sore. Acara Festival Budaya Tlogomas ini juga mempertahankan nuansa tempo dulu dengan makanan jadul dan tradisional.

Harapannya, festival ini tidak hanya memberikan manfaat bagi warga Tlogomas dan sekitarnya, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan dan mengenalkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh kawasan ini kepada masyarakat luas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES