Indonesia Positif

TMMD Reg-119, Jembatan Pembebas Belenggu dan Sinar Asa Sungai Badak

Kamis, 21 Maret 2024 - 17:21 | 12.44k
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sungai Badak merupakan Desa dengan hamparan tanah subur di Kecamatan Mesuji, Kab Mesuji, Lampung yang masih terbelenggu dan temaramnya Asa masyarakat akibat keterbatasan infrastruktur yang sebelum adanya TNI Manunggal Membangun Desa /TMMD Reguler ke-119 yang dialakukan oleh Kodim 0426/Tulang Bawang. Satgas TMMD jajaran Kodam II/Swj yang dipimpin Letkol Kav Delvy Marico, S.E., M.I.P. itu merupakan bagian dari Korem 043/Gatam dan mencakup diwilayah binaan di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang diantaranya Kecamatan Menggala, Rawa Jitu dan Banjar Agung.

Kelurahan Sungai Badak sendiri terletak 35 km kota Simpang Pematang memiliki jumlah penduduk sejumlah 5.000 orang yang berasal dari Dusun Induk Sungai Badak, Dusun Trans Swakarsa Mandiri, Dusun Pasir Intan, Dusun Serdang Jaya itu terdengar layaknya surga bagi para petani sawit dan Karet. Namun dalam realitanya, mayoritas masyarakat yang mengandalkan dari hasil perkebunan ini terkungkung akibat kendala infrastruktur. Terketuk kondisi itu, Kodim 0426/Tulang Bawang dan Pj Bupati  Tulang Bawang melakukan percepatan pembangunan diantaranya peningkatan 1,122 meter Badan Jalan, jembatan penghubung 6m x 5 m dan unit sumur bor. 

Advertisement

Sibak Mentari, Songsong Sinar Asa 

Kala mentari menyimbak gelapnya alam di Sungai Badak, masyarakat dan anggota satgas TMMD Reg 119/Tulang Bawang berbondong-bondong untuk menyongsong sinar asa masa depan mereka dengan bahu membahu membangun badan jalan dan jembatan di desa Sungai Badak. Terlintas dalam benak mereka akan perjuangannya menembus aral rintangan hari-hari mereka kala membawa hasil panen mereka dan tidak jarak pulang ke rumah hanya membawa sedikit hasil penjualan dan derasnya peluh keringat mereka akibat keterbatasan akses jalan dan ketergantungan terhadap jasa transportasi untuk membawa hasil sawah dan kebun melalui jalanan yang rusak dan sungai.

Pembangunan jembatan penghubung desa itu pun tidak mudah, untuk mengangkut material banunan seperti batu, pasir, semen dan besi  memerlukan kegigihan yang luar biasa, termasuk untuk material kayu yang dibutuhkan, masyarakat memikul kayu sendiri.

Peluh dan Lelah yang dialami terbayar tuntas, ketika mereka berhasil melihat jembatan yang selama ini menjadi idaman itu dapat terwujud dan bisa menghubungkan akses transportasi yang terputus dan juga menambatkan hati kebersamaan antar masyarakat, TNI dan Pemerintah termasuk dengan pihak lain yang terkait.

Pun demikian dengan pembautan jalan, pembanggunannya tidak mudah karena medan yang berat dan waktu yang relatif singkat dimana akhirny Kodim 0426/Tulang Bawang menurunkan Excavator untuk membantu akselerasi pembukaan jalan yang akan jadi nadi kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat termasuk mendongkrak akses hasil kebun sawit dan karet yang jadi primadona mereka.

Dengan selesainya jembatan dan jalan penghubung, kini mereka dapat menyongsong semburat sinar penuh Asa untuk masa depan Mesuji yang lebih sejahtera karena kini mereka dapat menempuh jalan dengan mudah dan tanpa harus mengeluarkan ektra biaya operasional sehingga Anak Istri pun dapat tersenyum menyambut sang ayah yang tidak lagi bau peluh keringat semata tapi dapat menyimpan tabungan untuk kehidupan lebih baik.

Seperti disampaiakan Pj Bupati Mesuji Sulpakar bahwa perlunya kesinambungan dan motivator pembangaunan dan perlu adanya peningkatan kerjsama antara TNI dan pelibatan Masyarakat "Kemajuan ini tentunya tidak lepas peran serta dan kerjasama dari stakeholder yaitu pemerintah daerah, kodim dan masyarakat, karena tidak berjalan sendirian, pembangunan harus dilakukan tidak secara parsial," papar Sulpakar," tegas Sulpakar setelah membuka TMMD-119, Mesuji, Lampung (Selasa, 20 Februari 2024).

Demikian juga dengan warga Mesuji yang telah lama menanti perubahan sekian lama akhirnya tidak bisa menyembunyikan rasa bahagia dia ketika dapat jalan dan jembatan yang dibangun bisa menjadi solusi masalah yang menahun dirasakan mereka.

"TMMD Ke 119 adalah sinar harapan bagi kami. Kami berharap infrastruktur yang dibangun oleh Kodim 0426/Tulang Bawang akan membawa kemudahan akses dan meningkatkan kesejahteraan serta ekonomi desa kami."," katanya dengan penuh keyakinan.

tmmd-Kodim-Tulang-Bawang-3.jpg

Sumur Bor Pelipur Dahaga Perubahan

“Kalau air disini banyak pak, tapi airnya itu kuning berkarat” ujar salah seroang warga perlihatkan air berwarna kuning yang ditampung ember dari teras depan. Sedih Nian..demikian ungkapan yang terdengar dalam dialek melayu. Bertahun-tahun masyarakat mengalami kesulitan air bersih dan segar serta tidak mengalami pencemaran yang dapat membahayakan kesehatan mereka termasuk harapan masa depan masayrakat Mesuji yaitu generasi muda dan anak-anak mereka.

Kini, sumur bor yang dibuat oleh Stagas TMMD -119 telah berdiri kokoh dan siap mengalirkan air pelipur dahaga perubahan masa depan yang merupakan berkat kerja sama yang ulet dan pantang menyerah antara anggota Kodim 0426/Tulang Bawang bersama unsur lain yang terlibat dalam Satgas TMMD-119 dengan masyarakat, pemerintah setempat serta stakeholder terkait lainnya.

Insiprasi TMMD -119, Jembatan Perkim Tawa, Canda dan  Bangun Kebersaman

TMMD-119 tidak melulu tentang pembangunan infrastruktur, tapi juga membangun ikatan batin yang kokoh antar masyarakat maupun dengan TNI , pemerintah maupun stakeholder lainnya dari aktifitas hari-hari mereka dalam merajut dan membangun kebersamaan untuk masa depan Mesuji.

Ditengah pembangunan jembatan, jalan, sumur bor serta tanggul oleh Satgas TMMD itu banyak inspirasi yang menghidupkan suasana dan motivasi keja dengan Tawa, canda dan balutan kebersamaan. Seperti saat pembuatan talud penahan erosi, dibentangan konstruksi itu apparat yang tergabung dalam Satgas juga menghapus jenuh dan Lelah dengan bermain bersama anak-anak desa yang lugu.

Keberhasilan pembangunan talud untuk memperbaiki jembatan yang vital ini bukan hanya tentang peningkatan infrastruktur, tetapi juga menggambarkan keberhasilan nyata dalam membangun kemanunggalan dan rasa memiliki di antara masyarakat  Dari para pemuda yang berjuang membawa batu dan pasir, hingga anak-anak yang riang bersama satgas TMMD. Dalam proses ini, tidak hanya jembatan yang diperbaiki, tetapi juga hati dan semangat bersama masyarakat, menciptakan fondasi yang kokoh untuk masa depan yang lebih baik.

Ini selaras dengan yang disampaikan Mayjen TNI M. Zulkifli, S.I.P M.M, Ketua Tim Wasev Mabesad, dalam pidatonya, Senin (04/03/2024), memberikan apresiasi kepada Dan Satgas TMMD Ke-119 di wilayah Kodim 0426/TB atas dedikasi mereka dalam membangun semangat gotong-royong dan menjaga hubungan yang baik dengan masyarakat setempat dalam hal kerja sama yang berkelanjutan.

tmmd-Kodim-Tulang-Bawang-2.jpg

Sentuhan Pembangunan yang Mengubah Realitas Desa Sungai Badak

Dahaga akan sentuhan pembangunan akhirnya terobati dengan suksesnya Kegiatan TMMD Ke-119 di Desa Sungai Badak, yang ditandai dengan penutupan yang dihadiri oleh Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Iwan Ma'ruf Zainudin, S.E. Melalui kerja keras Kodim 0426/Tulang Bawang, berbagai sasaran kegiatan berhasil terwujud, menjawab kebutuhan warga setempat. Mulai dari penyediaan akses jalan, pembangunan jembatan dan yang lebih baik hingga pembangunan infrastruktur dasar seperti sumur bor dan sarana pendidikan, TMMD Ke-119 mewakili komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan. Dengan demikian, desa yang sebelumnya terpinggirkan kini bertransformasi menjadi pusat perhatian dan kesejahteraan, membuktikan bahwa kolaborasi antara TNI dan masyarakat dapat merubah realitas menjadi lebih baik.

Melangkah Bersama TNI Wujudkan Harapan Pembangunan Desa-desa Melalui Program TMMD

Dukungan pemerintah yang disokong oleh TNI melalui kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) menjadi tonggak penting dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia. Desa Sungai Badak, meskipun hanya mewakili sebagian kecil dari desa-desa yang masih memerlukan perhatian serius untuk kemajuan dan kesejahteraan, telah menjadi bukti konkret akan dampak positif dari kolaborasi ini. Harapan akan kelanjutan TMMD yang berkelanjutan menggema di setiap sudut, sebagai landasan bagi impian setiap desa untuk mengalami transformasi serupa. Melalui upaya bersama antara pemerintah, TNI, dan masyarakat, masa depan yang lebih cerah bagi desa-desa Indonesia bukanlah sekedar angan belaka, melainkan sebuah kenyataan yang semakin dekat.

***

*) Oleh: Letkol Kav Delvy Marico, S.E., M.I.P. (Dansatgas TMMD Reguler Ke-119 Ta 2024 Kodim 0426/Tulang Bawang)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES