AQUA Keboncandi Canangkan Gerakan KBC Bersahaja

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Kamis (30/5/2024), program Kebon Candi (KBC) Bersahaja (Bersih, Sehat dan sejahtera) resmi dimulai dengan semangat dan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. Acara kick off ini digelar di Balai Desa Keboncandi, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan dan melibatkan berbagai pihak yang berperan penting untuk mencapai tujuan bersama.
Acara ini dihadiri Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasuruan, Camat Kecamatan Gondangwetan, Kepala Puskesmas Gondangwetan, Tokoh Agama Desa Kalirejo Gus Masrur, PLKB dan PPL Kecamatan Gondangwetan, Kepala desa Keboncandi, Kepala Desa Tenggilis rejo, Kepala Desa Mendalan, Kepala Desa Wonojati & Kepala Desa Kalirejo, Bidan Desa dan Ibu Kader.
Advertisement
Wahyu wulandari, selaku kepala pabrik AQUA Keboncandi menyampaikan Program KBC Bersahaja tahun 2024 bertujuan untuk mengintegrasikan berbagai program kerja pemerintah Kabupaten Pasuruan dengan beberapa isu-isu krusial, yaitu:
Stunting: Mencegah stunting melalui pendekatan edukasi gizi seimbang, sekolah lapang keluarga sehat, penyediaan akses pangan sehat pada pekarangan rumah dan pemantauan kesehatan balita.
Pengelolaan Sampah: Mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan dengan mengedepankan daur ulang dan pengelolaan yang berkelanjutan.
Penyediaan Akses Jamban Sehat: Meningkatkan akses masyarakat terhadap fasilitas sanitasi yang layak.
Dalam sambutannya, Kepala Pabrik AQUA Keboncandi, juga menekankan pentingnya semangat dan partisipasi aktif dari semua pihak. "Program KBC Bersahaja butuh semangat dari bapak ibu semua, tanpa ada antusiasme dari bapak ibu semua program ini tidak akan ada keberlanjutan," ujar Wahyu Wulandari.
Kepala Puskesmas Gondang Wetan, dr. Mardina, juga memberikan sambutan dengan harapan agar masyarakat mulai mandiri dalam menghadapi tantangan kesehatan dan lingkungan. "Pendampingan ini tidak selamanya, harapannya di tahun ini supaya mulai ada kemandirian," kata dr. Mardina.
Acara ini dibuka oleh Sekretaris Camat Gondang Wetan, Wahono, yang menyatakan harapannya agar program CSR AQUA dapat terus berlanjut. "Program CSR AQUA supaya bisa terus berlanjut, karena ibarat baterai perlu di charge terus," ungkap Wahono.
Sebagai penutup acara, tim LPTP (Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan) mendemonstrasikan hasil riset mereka terkait teknologi pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Demonstrasi ini diharapkan dapat memberikan solusi praktis bagi masyarakat dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan.
Program ini akan berjalan secara sinergis dengan program pemerintah Kabupaten Pasuruan, mengoptimalkan sumber daya dan memastikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Kami mengundang seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program KBC Bersahaja demi masa depan yang lebih baik.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Robert Ardyan |
Publisher | : Rochmat Shobirin |