Guru PAI se Jombang Komitmen Teguhkan SD Rasa Pesantren

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Dasar (SD) Kabupaten Jombang menggelar rapat kerja yang menekankan di tingkat Sekolah Dasar (SD) berkomitmen meneguhkan SD berasa Pesantren.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus dan ketua KKG PAI serta operator dari seluruh Kecamatan di Kabupaten Jombang yang bertempat di SD Negeri Tanjungwadung, Kabuh, Jombang, Rabu (5/6/2024).
Advertisement
Kegiatan rapat kerja se Kabupaten Jombang ini telah berjalan 6 pertemuan keliling secara bergantian tiap Kecamatan se Kabupaten Jombang. Kegiatan ini dilakukan 3 bulan sekali untuk merumuskan berbagai inspirasi dan dijadikan agen perubahan bagi para guru PAI.
Liwon, Kepala SD Negeri Tanjungwadung mengapresiasi kedatangan para Guru PAI se Kabupaten Jombang dan mengucapkan selamat datang di sekolahnya yang didapuk sebagai tuan rumah dalam acara ini.
"Baru saja kita punya hajat dihadiri oleh Pj Bupati Jombang yakni Launching Sekolah Ramah Anak, hari ini ketiban lagi oleh KKG PAI Kab Jombang, yang mana sudah dikontrak oleh Ketua KKG PAI Kecamatan Kabuh jauh-jauh hari," ungkapnya.
KKG disarankan tidak dilaksanakan di wilayah kota saja, namun di pelosok SD terdalam dan terpencil se Kabupaten Jombang agar tantangan menjadi seorang guru bisa menjadi inspirasi bagi semua guru terutama guru PAI yang termotivasi semangat mengabdi sesuai motto PAI "Ikhlas Beramal".
Sementara itu, M. Zainur Rofiq, S.Pd, Ketua KKG PAI Kabupaten Jombang menyampaikan bahwa dalam raker ini pihaknya akan merumuskan berbagai agenda. Salah satunya guru PAI se Kabupaten Jombang yang belum ada guru PAI nya sebagai rekomendasi kepada Dinas Pendidikan ketika ada mutasi agar bisa diusulkan di beri SK sebagai PPPK.
Kegiatan KKG PAI se Kabupaten ini sudah dimulai sejak tahun 2023 lalu. Dengan program ini, guru PAI tidak hanya silaturahmi akan tetapi juga mengetahui tantangan wilayah se Kabupaten Jombang mulai ujung selatan Wonosalam, ujung barat Bandarkedungmulyo, timur Sumobito hingga utara Kecamatan Kabuh.
"Awal pertemuan lalu ada di Kesamben, lalu hari ini Rabu (5/6/2024) ada di Kecamatan Kabuh. Kemudian untuk jadwal tahun ini selanjutnya ke Kecamatan Bandarkedungmulyo lalu Kecamatan Wonosalam, kegiatan ini masih berlanjut dan terus komitmen istiqomah," ungkap M. Zainur Rofiq.
Selanjutnya, pada bulan April lalu juga ada Program Mushaf bagi anak-anak sekaligus Munaqosyah Juz 30. Kemudian juga ada program silaturahmi ke para kiai dan ulama yang hafiz Al-Qur'an di Kabupaten Jombang, salah satunya Kyai Masduqi, Perak. Kemudian dilanjut ke Ustad Mustain Syafi'i, yang memberi pesan agar anak harus diajarkan surat Al Fatihah oleh bapak-Ibu atau orang tua di rumah sebelum diajarkan para guru SD dan guru PAI.
Program yang telah dikerjakan guru Pendidikan Agama Islam meliputi tiga pilar mulok keagamaan Islam dan pendidikan diniyah untuk menjadi orang-orang yang menegakkan Li illah kalimatillah, orang-orang yang berdakwah di wilayah kecamatan masing-masing sehingga Sekolah Dasar ini akan terwujud seperti Pesantren.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |