Indonesia Positif

Dukung Industri Bakery Nasional, PT Lautan Natural Krimerindo Sukses Hadir di FHI 2024

Rabu, 31 Juli 2024 - 11:04 | 91.05k
Chief Commercial Officer PT Lautan Natural Krimerindo, Juwono Hartanto. (Foto: Dok. LNK)
Chief Commercial Officer PT Lautan Natural Krimerindo, Juwono Hartanto. (Foto: Dok. LNK)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) sukses menunjukkan eksistensinya di ajang Food & Hospitality Indonesia (FHI) 2024 yang berlangsung di Jakarta International Expo 2024. 

Pameran ini dihadiri oleh lebih dari 500 perusahaan dari 20 negara dan 7 paviliun negara, termasuk Amerika Serikat, China, India, Jerman, Malaysia, Republik Korea, dan Thailand.

Advertisement

Sebagai pionir dalam industri bahan baku bubuk, PT Lautan Natural Krimerindo memamerkan inovasi produk barunya, yaitu Wellington Pro. 

Chief Commercial Officer PT Lautan Natural Krimerindo, Juwono Hartanto mengatakan, Wellington Pro adalah bubuk susu yang dirancang khusus untuk industri bakery. 

Wellington Pro hadir untuk mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor susu. Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian hampir 80% susu bubuk di Indonesia adalah impor, hanya 22,26% susu yang diproduksi dalam negeri.      

“Kami telah sukses ikutan meramaikan pameran FHI 2024 yang berlangsung sejak 23 hingga 26 Juli. Kami berharap hadirnya produk-produk kami kemarin di Food & Hospitality Indonesia (FHI) 2024 dapat memfasilitasi kebutuhan bisnis di Indonesia dan menjawab tantangan kedepan. Kami menawarkan berbagai alternatif berkualitas yang lebih kompetitif dibandingkan produk impor, melalui pilihan produk krimer nabati dan olahan susu yang sesuai dengan tren dan kebutuhan pasar," ujar Juwono, Rabu (31/7/24).

"Seiring dengan influence bakery pastry dari Korea dan Jepang, potensi pertumbuhan di bidang food service Indonesia juga sangat besar, nilainya mencapai lebih dari 450 trilliun rupiah," tambahnya.

Dalam pameran ini, LNK mengundang sejumlah ahli. Mulai dari Bakery Pastry consultant Yohanes Adhijaya, Finalis Masterchef Indonesia Season 2 Beng Budiarso, Pakar Kuliner Nusantara William Wongso, hingga World Barista Champion 2024 Mikael Jasin.  

“Kita sempat membahas berbagai tren industri ke depan, termasuk kopi, pastry, dan dessert. Tren ini akan menjadi populer di masa mendatang, dan kita akan melihat peningkatan penggunaan produk Ellenka dalam berbagai kreasi,” terang Mikael Jasin menambahkan.

Sementara Finalis Masterchef Indonesia Season 2, Beng Budiarso memaparkan tren bakery 2025 akan dipengaruhi oleh kesadaran kesehatan dan nutrisi.

“Kita akan melihat lebih banyak pastry, roti, dan kue rendah lemak, non-gluten, vegan, dengan nilai gizi dan kalori yang baik. Produk dengan tampilan alami akan lebih diminati dibandingkan yang menggunakan pewarna artifisial," paparnya. 

“Susu Wellington Pro hadir sebagai pilihan berkualitas untuk tren ini, karena menghasilkan bakery dengan warna putih bersih alami, tekstur lembut, nilai gizi seimbang, dan harga kompetitif di pasaran," imbuh Beng Budiarso. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES