Dukung Tumbuh Kembang Balita dan Anak, Mahasiswa Unisma Malang Turut dalam Pelaksanaan Posyandu

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa Unisma Malang yang tergabung dalam kelompok 2 KSM Tematik melaksanakan program kerja di Posyandu Pos Mawar 8 di Dusun Delik, Desa Madiredo, Kecamatan Pujon, Kab. Malang Jawa Timur Sabtu (8/2/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan bersama kader Posyandu ini menjadi momen penting untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu hamil, balita, dan lansia di wilayah tersebut. Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WIB dan bertujuan untuk memberikan berbagai layanan kesehatan yang sangat dibutuhkan masyarakat setempat.
Advertisement
Dalam acara tersebut, ibu-ibu kader posyandu dengan penuh semangat melakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk balita, termasuk penimbangan berat badan, pemberian imunisasi, dan konsultasi kesehatan. Selain itu, layanan untuk lansia juga diberikan, termasuk pemeriksaan tekanan darah, pengecekan gula darah, serta konsultasi terkait masalah kesehatan yang sering dialami oleh kelompok usia lanjut.
Mahasiswa KSM-Tematik Unisma turut berperan dalam kegiatan ini dengan melakukan pengabdian masyarakat. Mereka tidak hanya berpartisipasi dalam kegiatan, tetapi juga melakukan wawancara untuk mendalami kebutuhan dan permasalahan kesehatan di Dusun Delik.
"Pada posyandu kali ini bulan februari, kami sedang mengejar target 100% untuk pemberian vitamin A untuk balita se-Desa Madiredo, manfaat dari vitamin A ini pencegahan penyakit mata, pencegahan rabun dan kecerdasan otak, kata Kader Kesehatan Desa Madiredo, Rubaiyah.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Selain itu, mahasiswa juga melakukan wawancara dengan Heni selaku Ketua Posyandu Mawar 8, "Posyandu ILP ini dilakukan setiap 1 bulan sekali, harapannya seluruh masyarakat Dusun Delik dapat terlayani jaminan kesehatannya mulai dari balita, remaja, lansia dan ibu hamil," tegasnya.
Wawancara juga dilakukan dengan Petugas Kesehatan Puskesmas yang bertugas di Pos Mawar 8. "Dalam pelaksanaan Posyandu ini, kami menangani beberapa balita, ibu hamil, remaja dan lansia yang memiliki keluhan dalam kesahatan dan memberikan penyuluhan untuk kesehatannya. Sehingga jika kami mengetahui mana masyarakat yang perlu ditangani dengan penanganan yang lebih lanjut, maka masyarakat tersebut akan kami arahkan ke faskes tingkat 1 untuk mendapatkan pelayanan yang lebih maksimal untuk kesehatannya,” jelasnya.
Mahasiswa KSM-T Unisma bersama Kader Kesehatan Mawar 8 juga mengedukasi masyarakat untuk GERMAS (Gerakan Masyarakat) hidup sehat, mulai bahaya makanan cepat saji dan minuman yang memiliki kadar gula tinggi.
Berbicara mengenai tantangan yang dihadapi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu dan lansia di wilayah tersebut. Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara kader Posyandu, mahasiswa, dan masyarakat dalam mendukung keberlanjutan program ini.
Kegiatan Posyandu dan layanan lansia ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu, anak, dan lansia di Dusun Delik. Kolaborasi antara Posyandu, kader, dan mahasiswa Unisma diharapkan dapat memperkuat program kesehatan dan membantu mengatasi masalah kesehatan di desa tersebut. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
*)Pewarta: Mahasiswa KSM-T Kelompok 2 Universitas Islam Malang (UNISMA)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |