Indonesia Positif

Mahasiswa PPG UNIPMA Latih Ibu-ibu Membuat Sabun Cuci Piring Berbahan Eco Enzyme di Nambangan Kidul, Kota Madiun

Selasa, 29 April 2025 - 10:07 | 3.13k
Mahasiswa PPG UNIPMA memberikan pelatihan pembuatan sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme bagi ibu-ibu di Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Mahasiswa PPG UNIPMA memberikan pelatihan pembuatan sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme bagi ibu-ibu di Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MADIUN – Dalam rangka pengabdian masyarakat, untuk meningkatkan kesadaran pentingnya pengolahan limbah rumah tangga demi mengurangi penumpukan sampah di lingkungannya, mahasiswa PPG Calon Guru Gelombang 2 tahun 2024 Unipma Madiun (Universitas PGRI Madiun) mengadakan kegiatan keren. Yakni untuk  menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan melalui proyek kepemimpinan yang inovatif. Mereka mengembangkan solusi kreatif mengatasi masalah lingkungan dengan mengadakan pelatihan pembuatan sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme dari limbah organik rumah tangga bagi ibu-ibu di RT 41 RW 13 Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun. 

Pelatihan ini diadakan pada 13 April dan 20 April 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh 12 ibu-ibu yang sangat antusias mengikuti rangkaian acara pelatihan.

Advertisement

Pada hari pertama, pelatihan diawali dengan pengenalan Eco Enzyme dan manfaatnya.  Mahasiswa PPG Calon Guru UNIPMA Madiun menjelaskan bahwa Eco Enzyme dapat digunakan sebagai bahan pembersih yang efektif dan ramah lingkungan. Kandungan asam asetatnya dapat membantu mengatasi lemak dan kotoran, sementara enzimnya berperan dalam mengurai zat-zat organik.

UNIPMA-b.jpgMahasiswa PPG UNIPMA foto bersama ibu-ibu di RT 41 RW 13 Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia) 

Penggunaan Eco Enzyme sebagai bahan baku pembuatan sabun cuci piring ini sangat ramah lingkungan karena dapat mengurangi penumpukan sampah organik rumah tangga yang ada di lingkungan sekitar. 

Selanjutnya, setelah pengenalan Eco Enzyme, mahasiswa PPG UNIPMA Madiun mengajak ibu-ibu untuk praktek membuat Eco Enzyme secara langsung menggunakan bahan dari sampah organik yang telah dibawa ibu-ibu dari rumah. Dalam sesi ini, mahasiswa mendemonstrasikan bagaimana cara pembuatan Eco Enzyme mulai dari proses awal hingga akhir, mulai dari pemilihan sampah organik berupa sisa sayur dan buah, cara mencampur semua bahan, hingga proses fermentasi sehingga seluruh bahan dapat menjadi Eco Enzyme. 

Selain itu, mahasiswa juga memberikan tips agar fermentasi berhasil yaitu dengan melakukan pengecekan secara rutin tabung fermentasi untuk mengeluarkan gas Eco Enzyme agar tidak meledak, serta guna mengetahui apakah fermentasi itu berhasil dari aroma gasnya.
Pelatihan dilanjutkan pada hari kedua, dalam kesempatan ini mahasiswa PPG Calon Guru UNIPMA Madiun menunjukkan hasil dari proses fermentasi pembuatan Eco Enzyme yang telah ibu-ibu buat di pelatihan hari pertama dengan hasil yang sempurna. 

Selanjutnya, mahasiswa medemonstrasikan cara pembuatan sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme yang telah dibuat sebelumnya. Dalam sesi praktek ini mahasiswa membimbing ibu-ibu untuk mencampurkan semua bahan berupa Eco Enzyme, Methyl Ester Sulfonate (MES), NaCl (garam dapur), gliserin, foam booster, pewangi, dan air bersih. Bahan-bahan tersebut diaduk dengan takaran yang sesuai hingga menjadi sabun cuci piring. Kemudian setelah sabun cuci piring jadi, dilanjutkan dengan proses pengemasan dan pemberian stiker label produk “Enzy Clean” pada botol.

Pelatihan dilakukan secara interaktif dimana ibu-ibu RT 41 RW 13 Kelurahan Nambangan Kidul diajak langsung terlibat dalam setiap tahap pembuatan Eco Enzyme hingga menjadi sabun cuci piring. Mereka diberikan kesempatan untuk mencoba sendiri proses pembuatan, mulai dari memilah bahan sampah organik berupa sisa sayur dan buah, memfermentasi bahan, mengolah Eco Enzyme menjadi sabun cuci piring, hingga proses pengemasan. Serta setiap langkah dijelaskan secara rinci agar ibu-ibu dapat memahaminya dengan baik dan bisa mempraktikkannya sendiri di rumah.

UNIPMA-c.jpg Dosen dan mahasiswa PPG UNIPMA, bersama ibu-ibu di RT 41 RW 13 Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun memamerkan produk sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)

Kegiatan ini dirancang sebagai bagian dari program berkelanjutan. Mahasiswa PPG Calon Guru UNIPMA Madiun berencana untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap ibu-ibu yang telah mengikuti pelatihan, serta memberikan bimbingan lanjutan jika diperlukan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa keterampilan yang telah diajarkan dapat terus dipraktekkan dan memberikan manfaat jangka panjang.

"Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan ibu-ibu RT 41 RW 13 dalam memanfaatkan limbah organik rumah tangga agar memiliki daya guna, tetapi juga untuk mendorong mereka agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar. Dengan kegiatan membuat Eco Enzyme sebagai bahan sabun cuci piring ini, para ibu dapat mengurangi penumpukan limbah yang dihasilkan oleh rumah tangga," ungkap Tyas salah satu mahasiswa PPG Calon Guru UNIPMA Madiun.

Pada akhir kegiatan, ibu-ibu mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada mahasiswa PPG Calon Guru UNIPMA Madiun atas ilmu dan keterampilan yang telah dibagikan. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan di masa mendatang untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. 
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru kepada ibu-ibu RT 41 RW 13 tentang cara pembuatan sabun cuci piring berbahan Eco Enzyme, tetapi juga mendorong mereka untuk lebih kreatif dan peduli terhadap lingkungan. 

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan ibu-ibu RT 41 RW 13 Kelurahan Nambangan Kidul dapat menerapkan ilmu yang didapatkan dalam kehidupan sehari-hari dan membagikannya kepada masyarakat sekitar dan semakin kreatif dalam mengolah sampah yang ada di sekitar mereka sehingga dapat tercipta gaya hidup sehat yang lebih luas di lingkungan Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES