Indonesia Positif

Bupati Probolinggo Pimpin Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79

Selasa, 01 Juli 2025 - 11:05 | 5.10k
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KRAKSAAN – Bupati Probolinggo, Jatim. dr. Mohammad Haris atau Gus Haris memimpin upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025 yang digelar oleh Polres Probolinggo di halaman apel Mapolres Probolinggo, Selasa (1/7/2025).

Mengusung tema “Polri untuk Masyarakat”, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan dedikasi jajaran kepolisian dalam melayani dan melindungi rakyat.

Advertisement

Turut mendampingi jajaran Forkopimda diantaranya Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Muhammad Zubaidi, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh. Iwan Hermaya, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Probolinggo Ahmad Nuril Alam serta Ketua Pengadilan Negeri Kraksaan Putu Agus Wiranata.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Haris dan Forkopimda menyerahkan piagam penghargaan kepada personel Polres Probolinggo yang berprestasi dalam rangka hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025.

Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris saat membacakan amanat Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran Polri, TNI, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat atas kerja sama menjaga stabilitas keamanan, terutama selama agenda nasional seperti Pilkada 2024.

“Berbagai operasi kepolisian telah sukses menjaga kondusivitas wilayah dan hal ini sangat berkontribusi terhadap iklim pembangunan serta investasi di Jawa Timur,” ungkapnya.

Selain itu, disampaikan pula peningkatan kepercayaan publik terhadap Polri. Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia pada Mei 2025, 67,4% masyarakat menyatakan puas terhadap kinerja Polri, khususnya dalam pemberantasan premanisme. “Capaian ini dianggap sebagai modal penting dalam menjaga sinergitas dengan masyarakat,” jelasnya.

Upacara-Peringatan-Hari-Bhayangkara.jpg

Bupati Haris juga menyampaikan arah pengembangan Polri telah digariskan dalam Grand Strategi Polri 2025-2045.

Strategi ini terdiri dari empat tahap meliputi tahun 2025-2029 fokus pada penguatan fondasi organisasi, tahun 2030-2034 percepatan transformasi menuju Polri yang adaptif, tahun 2035-2039 peningkatan kapasitas Polri sebagai institusi global yang inklusif dan modern dan tahun 2040-2045 menjadikan Polri bagian integral dari cita-cita Indonesia Emas sebagai pengayom yang berkeadilan dan profesional.

“Saya tekankan Polri untuk terus belajar, beradaptasi dan melakukan pembenahan agar dapat menjawab ekspektasi publik dan tantangan zaman. Kita harus menjadi pelindung, pengayom, sekaligus solusi bagi masyarakat, bukan sebaliknya,” tegasnya.

Bupati Harus juga memberikan penghormatan khusus kepada Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana yang akan bertugas di tempat baru. Disebutkan, Kapolres Wisnu sebagai sosok yang humanis, profesional dan mampu menjalin kolaborasi lintas sektor.

“Saya secara pribadi merasa sangat terkesan. Beliau adalah salah satu Kapolres idola, yang bisa menjadi teladan dalam membangun hubungan baik antara pemerintah daerah dan kepolisian,” terangnya.

Lebih lanjut Bupati Haris menyampaikan harapan agar hubungan baik tersebut tetap terjalin, sekaligus doa agar AKBP Wisnu sukses dalam karier barunya. “Semoga nanti kita bertemu lagi, ketika beliau sudah menjadi Kapolda Jawa Timur,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES