Indonesia Positif Universitas Islam Malang

Penguji Internasional dari Thailand Puji Mahasiswi FEB UNISMA yang Ungkap Peran Krusial Efikasi Diri dalam Wirausaha

Senin, 14 Juli 2025 - 14:11 | 10.73k
Santi Puspita Ningrum, mahasiswa program studi Akuntansi Unisma Malang melakuka ujian skripsi dengan penguji Internasional Mrs. Sudrudee Bamrug, Ph.D dari Prince Songkla University Thailand. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Santi Puspita Ningrum, mahasiswa program studi Akuntansi Unisma Malang melakuka ujian skripsi dengan penguji Internasional Mrs. Sudrudee Bamrug, Ph.D dari Prince Songkla University Thailand. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
FOKUS

Universitas Islam Malang

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Studi terbaru yang dilakukan, Santi Puspita Ningrum, mahasiswa Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Malang (UNISMA), telah mengungkap temuan penting mengenai faktor-faktor yang memengaruhi minat berwirausaha di kalangan mahasiswa.

Penelitian yang berjudul "The Influence of Entrepreneurship Education and Income Expectations on Entrepreneurial Interest in Students with the Role of Self-Efficacy as an Intervening Variable menyoroti peran sentral efikasi diri sebagai mediator utama.

Advertisement

Dalam konteks Indonesia yang masih menghadapi tantangan tingginya angka pengangguran dan rendahnya minat berwirausaha di kalangan generasi muda, penelitian ini menjadi sangat relevan. Data menunjukkan bahwa hanya sekitar 7,4% mahasiswa yang berminat menjadi wirausaha, dengan mayoritas lebih memilih jalur karyawan. Kondisi ini menggarisbawahi urgensi untuk memahami bagaimana kita dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan sejak dini.

Penelitian Santi Puspitaningrum yang merupakan mahasiswa Kelas Internasional dengan Pembimbing Skripsi Assoc. Prof. Dr. Nur Diana, SE., M.Si., CMA., CBV., CERA dan Dewi Diah Fahriah, SE., MSA., CERA mendapat apresiasi dari penguji Internasional Mrs. Sudrudee Bamrug, Ph.D dari Prince Songkla University Thailand ini telah menghasilkan beberapa temuan diantaranya Mahasiswa yang memiliki harapan tinggi terhadap potensi penghasilan dari berwirausaha cenderung memiliki minat yang lebih besar untuk terjun ke dunia bisnis.

Ini menegaskan bahwa prospek finansial yang menjanjikan adalah motivator kuat bagi calon wirausahawan. Selanjutnya Pendidikan kewirausahaan di perguruan tinggi terbukti sangat efektif dalam meningkatkan efikasi diri mahasiswa. Melalui materi dan metode pengajaran yang relevan, mahasiswa menjadi lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan dan mengambil keputusan bisnis.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Hasil temuan paling signifikan bahwa efikasi diri memiliki pengaruh positif dan sangat kuat terhadap minat berwirausaha. Semakin tinggi keyakinan mahasiswa terhadap kemampuan mereka untuk berhasil, semakin besar pula minat mereka untuk memulai usaha.

Menariknya, pendidikan kewirausahaan tidak memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Namun, pengaruhnya menjadi sangat signifikan ketika dimediasi oleh efikasi diri. Ini berarti, pendidikan kewirausahaan bekerja paling efektif dalam menumbuhkan minat berwirausaha dengan terlebih dahulu membangun rasa percaya diri mahasiswa. Demikian pula, ekspektasi pendapatan juga lebih efektif mendorong minat berwirausaha ketika didukung oleh efikasi diri yang kuat.

"Penelitian ini menegaskan bahwa membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan saja tidak cukup," ujar Santi Puspita Ningrum. "Kita harus fokus pada bagaimana pendidikan tersebut dapat secara efektif membangun efikasi diri mereka. Ketika mahasiswa yakin pada kemampuan mereka sendiri, mereka akan lebih berani mengambil langkah untuk menciptakan peluang, bukan hanya mencari pekerjaan," imbuhnya.

Implikasi dari penelitian ini sangat jelas bagi institusi pendidikan dan pembuat kebijakan. Kurikulum kewirausahaan harus dirancang tidak hanya untuk transfer ilmu, tetapi juga untuk pengalaman praktis yang dapat meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa. Program mentoring, simulasi bisnis, dan akses ke sumber daya finansial dapat menjadi strategi efektif untuk memperkuat efikasi diri dan pada akhirnya, mendorong lebih banyak mahasiswa untuk menjadi wirausahawan yang inovatif dan kompeten.

Di akhir International Examiner Thesis ini Santi yang papernya telah diterima dan dipresentasikan dalam ajang konferensi internasional KRA XII di Universitas Airlangga ini berharapa hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pengembangan program kewirausahaan yang lebih efektif di Indonesia, guna menciptakan generasi muda yang mandiri dan mampu berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi bangsa. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES