TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jika kamu sedang mengalami sakit tenggorokan, mungkin menggoda untuk mencoba es krim agar sedikit merasa lega. Namun, apakah hal itu sepenuhnya tidak berbahaya? Bisakah membuat kondisimu menjadi lebih buruk? Atau apakah mengonsumsi es krim bisa membantu sakit tenggorokan?
Mengonsumsi es krim mungkin memberikan sedikit bantuan sementara untuk sakit tenggorokan berkat sensasi dinginnya yang menenangkan. Namun, bantuan ini seringkali hanya bersifat sementara, dan kandungan gula tinggi pada sebagian besar es krim dapat meningkatkan peradangan dan menurunkan daya tahan tubuh, yang berpotensi memperburuk kondisimu.
Advertisement
Berita baiknya adalah sekarang ada lebih banyak pilihan es krim daripada sebelumnya, sehingga mungkin kamu bisa mendapatkan bantuan dingin tanpa efek negatifnya.
Jika kamu ingin mengonsumsi es krim saat sakit tenggorokan, dilansir dari healthline bahwa memilih jenis es krim tertentu mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Berikut beberapa pertimbangan:
a. Variasi rendah gula: Kandungan gula tinggi dapat memperburuk peradangan dan mengiritasi tenggorokan yang sakit. Memilih es krim dengan kandungan gula rendah atau bahkan alternatif tanpa gula bisa lebih lembut bagi tenggorokanmu.
b. Pilihan non-dairy: Individu dengan alergi terhadap produk susu mungkin mengalami stres tambahan pada sistem kekebalan tubuh mereka. Dalam kasus seperti itu, alternatif non-dairy, seperti es krim yang dibuat dengan susu kelapa atau susu almond, dapat menjadi pilihan yang sesuai. Alternatif ini memberikan camilan yang lembut dan menenangkan tanpa potensi masalah terkait produk susu.
c. Sorbet buah: Sorbet berbasis buah umumnya lebih rendah lemak dan bebas produk susu, sehingga menjadi pilihan yang lebih ringan untuk sakit tenggorokan. Biasanya dibuat dengan buah asli, yang dapat memberikan beberapa vitamin penting dan antioksidan yang dapat membantu meredakan tenggorokan.
Namun, perlu diingat bahwa sorbet buah mungkin tetap tinggi gula, sehingga memilih merek yang tidak menggunakan tambahan gula mungkin yang terbaik.
d. Tekstur lembut: Pilihlah es krim dengan tekstur yang lembut dan krimi. Hindari es krim dengan campuran yang renyah atau keras, karena dapat mengiritasi area tenggorokan yang sakit. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
| Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
