Kesehatan

Virus HMPV Rentan Menginfeksi Anak dan Lansia, Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Kamis, 09 Januari 2025 - 03:26 | 27.64k
Ilustrasi virus HMPV (Foto: Getty/JUN LI)
Ilustrasi virus HMPV (Foto: Getty/JUN LI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Di tengah meningkatnya perhatian terhadap berbagai penyakit menular, satu virus yang mulai mendapat sorotan adalah Human Metapneumovirus (HMPV).

Dikenal sebagai virus yang dapat menyerang saluran pernapasan, HMPV telah lama ditemukan sejak 2001, namun baru-baru ini kembali menjadi pembicaraan, terutama bagi kelompok yang lebih rentan terkena infeksi ini, yakni anak-anak di bawah 14 tahun dan individu dengan sistem imun lemah.

Advertisement

Kelompok Rentan: Anak, Lansia, dan Penderita Penyakit Kronis

Menurut Prof. Dr. Erlina Burhan, SpP(K), Anggota Bidang Penanggulangan Penyakit Menular PB-IDI, HMPV lebih berisiko menyerang mereka yang memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah, seperti anak-anak di bawah 14 tahun, lansia di atas 65 tahun, serta penderita penyakit kronis seperti asma, PPOK, diabetes, hingga HIV/AIDS.

“Kelompok ini lebih rentan mengalami infeksi HMPV yang bisa berkembang menjadi kondisi yang lebih parah. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian bersama,” ujar Erlina dalam diskusi daring, Rabu (8/1/2025).

Gejala yang Harus Diwaspadai: Serupa Flu Biasa, Tapi Bisa Berbahaya

HMPV memiliki gejala yang mirip dengan flu biasa, seperti demam, pilek, batuk kering, hingga nyeri otot. Namun, pada kelompok rentan, gejala tersebut bisa berkembang menjadi komplikasi yang serius.

Salah satu komplikasi yang sering terjadi adalah bronkiolitis pada bayi atau perburukan kondisi penyakit paru yang sudah ada sebelumnya.

“Meskipun gejalanya bisa tampak ringan, bagi kelompok rentan, HMPV bisa berisiko tinggi, terutama pada bayi dan lansia,” kata Erlina.

Tingkatkan Imunitas dan Jkkaga Kebersihan

Meskipun HMPV sudah dikenal sejak lama, masyarakat tidak perlu panik. Erlina mengimbau agar kita tetap waspada dan menjaga kebersihan diri sebagai langkah pencegahan utama.

Hal ini bisa dilakukan dengan rutin mencuci tangan, memakai masker, dan menghindari menyentuh wajah, yang merupakan jalan masuk virus.

Selain itu, membersihkan benda atau permukaan yang sering digunakan juga menjadi langkah penting untuk mengurangi penyebaran virus ini, terutama di tempat umum.

Peran Penting Menjaga Jarak dan Hidup Sehat

Erlina juga menekankan bahwa menghindari kontak erat dengan penderita adalah cara yang paling efektif untuk mencegah penularan.

Pastikan selalu menjaga jarak fisik yang cukup dan tetap menjaga pola hidup sehat dengan makan bergizi, tidur cukup, dan menjaga kebersihan lingkungan.

Dengan langkah-langkah pencegahan ini, kita bisa lebih siap menghadapi potensi penularan HMPV dan melindungi diri serta orang-orang terdekat dari virus yang satu ini.

Jangan tunggu sampai terlambat, mulailah dengan kebiasaan hidup sehat yang dapat memperkuat daya tahan tubuh Anda.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES