Kesehatan

Konsumsi Kolak Rambutan, Cara Warga Bondowoso Hangatkan Badan saat Musim Hujan

Minggu, 02 Februari 2025 - 00:34 | 28.65k
Salah satu anak di Bondowoso mengonsumsi kolak rambutan saat musim hujan. (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Salah satu anak di Bondowoso mengonsumsi kolak rambutan saat musim hujan. (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Musim hujan seperti saat ini tubuh biasanya rentan sakit flu, masuk angin, dan semacamnya. Berbagai cara pun dilakukan oleh warga untuk menghangatkan tubuh. Seperti yang dilakukan warga Bondowoso Jawa Timur yang mengonsumsi kolak rambutan untuk menghangatkan tubuh di tengah musim hujan. 

Ternyata rambutan memiliki beberapa khasiat. Di antaranya meningkatkan daya tahan tubuh, mengatur gula darah, membantu produksi sel darah merah, menjaga kesehatan pencernaan dan beberapa manfaat lainnya. 

Advertisement

Rambutan juga mengandung banyak vitamin, mineral, dan antioksidan, seperti vitamin C, vitamin B, kalium, kalsium, folat, dan kolin. 

Salah seorang warga Desa Sumberanyar Kecamatan Maesan Bondowoso, Sundari menjelaskan, pada bulan Januari biasanya pohon rambutan sudah berbuah. 

Menurutnya, di Bondowoso terutama di desa banyak halaman warga dimanfaatkan untuk menanam pohon rambutan. 

“Biasanya buahnya dikonsumsi sendiri, dibagikan ke saudara dan tetangga. Tapi juga ada yang dijual,” jelas Sundari, kepada TIMES Indonesia, Sabtu (1/2/2025). 

Namun jika dikonsumsi begitu saja dengan jumlah banyak, kata dia, biasanya bisa menjadi penyebab typus. 

Akhirnya, lanjut Sundari, warga di desanya mengolah buah rambutan menjadi kolak. Sehingga warga tidak khawatir typus. 

Menurutnya, setelah diolah menjadi kolak rasa kecut pada buah rambutan hilang. “Sehingga tidak enek, namun rasa dan aroma rambutannya masih ada,” ujarnya. 

Adapun cara membuatnya sangat mudah seperti kolak pada umumnya. Yakni dengan cara mendidihkan air secukupnya, ditambah santan dan gula. “Gula pasir atau gula merah tergantung selera,” terang Sundari. 

Setelah itu lanjut dia, tinggal masukkan buah rambutan dan rebus hingga mendidih. Setelah dirasa matang matikan kompor dan kolak siap dikonsumsi. 

Buah rambutan bisa dipisah dari bijinya atau bisa langsung direbus. “Bisa juga dicampur dengan buah pisang atau ketela pohon,” jelas dia. 

Sementara untuk menghasilkan rasa yang enak, pastikan menggunakan santan yang kental. 

“Sebaiknya dikonsumsi hangat. Apalagi musim hujan seperti ini. Membuat badan hangat dan makin segar,” ungkap Sundari. 

Kolak buah rambutan biasanya dibuat seminggu sekali atau selama buah rambutan masih ada. 

“Ini sudah turun temurun atau dari orang tua kami mengkonsumsi kolak rambutan ini. Alhamdulillah anak-anak juga suka,” pungkas Sundari. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES