Kopi TIMES

Mengapa Orang Indonesia Tertarik Bekerja di Luar Negeri?

Kamis, 24 November 2022 - 11:20 | 423.63k
Maris Grecia Simbolon, Mahasiswa semester 3 jurusan Manajemen Pendidikan Kristen Institut Agama Kristen (IAKN) Tarutung.
Maris Grecia Simbolon, Mahasiswa semester 3 jurusan Manajemen Pendidikan Kristen Institut Agama Kristen (IAKN) Tarutung.

TIMESINDONESIA, TAPANULI – Sejumlah fakta menarik terungkap dari hasil survei yang dilakukan Boston Consultan Group (BCG). Dalam surveinya, BCG menyimpulkan 70 persen dari pekerja Indonesia berkeinginan untuk bekerja di luar negeri.

Dari data ini kita dapat melihat, bahwa tingginya tingkat persentase orang Indonesia yang tertarik untuk mencoba bekerja di luar negeri. Apalagi pada zaman sekarang akibat yang ditimbulkan dari pandemi covid-19 atau Corona orang susah untuk mendapatkan pekerjaan sehingga orang sekarang kebanyakan berlomba-lomba untuk mencoba bekerja di luar negeri demi mendapatkan uang.

Apa hal yang mendasari orang berlomba-lomba untuk dapat bekerja di luar negeri? Apakah bekerja di luar negeri dapat mengubah nasib seseorang? Apakah yang mereka lakukan ketika jauh dari keluarga? Apakah hanya uang yang menjadi dasar bagi mereka untuk bekerja di luar negeri?

Teman saya pernah berkata bahwa dia lebih suka bekerja di luar negeri, dibandingkan di Indonesia. Bahkan dia sudah pernah bekerja di negara B dengan gaji yang didapat sebesar 100jt per bulan. Teman saya itu juga berkata dia lebih baik langsung bekerja daripada kuliah sehingga dia mengikuti les bahasa untuk dapat bekerja di negara itu. Tetapi dia tidak bisa terlalu lama bekerja di negara itu karena visa yang dia punya hanya berjangka waktu 1 tahun.

"Aku bekerja di negara B itu sebagai baby sitter, Ris. Aku bekerja di sana tinggal bersama mereka. Di dalam rumah itu aku sudah dapat kamar sendiri yang lumayan luas ditambah dengan kamar mandi di dalam kamar, makan, air, dan listrik juga ditanggung oleh mereka. Bahkan di kamar itu disediakan komputer satu set untuk diriku sendiri bahkan aku juga diberikan kendaraan yaitu sepeda karena aku tidak tahu membawa mobil," ucap temanku itu. 

Pantas saja banyak orang berlomba-lomba ingin bisa bekerja di luar negeri. Siapa manusia yang tidak akan tertarik atau tergiur setelah mendengar hal seperti itu? Bayangkan anda bekerja dan digaji dengan 100juta perbulan. Bukan hanya gaji bersih yang dia terima tetapi selama dia bekerja di tempat itu, dia mendapatkan fasilitas yang memadai seperti makan, tempat tinggal, kendaraan, dan juga diperlakukan dengan baik oleh majikannya.

Hal ini pasti akan membuat orang menjadi tertarik dan berlomba-lomba untuk mencoba bekerja di luar negeri. Tak sedikit orang yang mencoba untuk mengadukan nasibnya, siapa tahu mereka merupakan salah satu orang yang beruntung untuk dapat bekerja di luar negeri. Tetapi kebanyakan orang berpikir bahwa orang yang biasanya bekerja di luar negeri itu hanya untuk sebatas mencari uang saja.

Padahal banyak sesuatu yang kita dapatkan ketika kita bekerja di luar negeri. Mulai dari gaji yang besar, kita mempunyai relasi atau kenalan luar negeri hingga bahkan kita bisa mencari pasangan kita dari negara tersebut. Apalagi anak muda sekarang, yang teknologi semakin canggih, gaya hidup yang semakin meningkat membuat seseorang akan mencari cara bagaimana caranya dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman agar tidak dikatakan ketinggalan zaman.

Tenaga kerja yang berada di luar negeri, biasanya akan memberikan informasi lowongan pekerjaan baik melalui media sosial atau pembicaraan keluarga yang menjadi perantara untuk menyampaikan informasi lowongan pekerjaan kepada yang berminat.

Para tenaga kerja itu akan  mengajak keluarga atau kenalan mereka untuk ikut bergabung bersama mereka agar mau diajak bekerja dengan mereka. Bahkan dengan hanya mempromosikan terkadang ada orang itu jasanya dibayar oleh perusahaan apalagi ketika ada anggota baru yang bergabung bersama mereka maka akan mendapatkan upah tambahan. Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa mereka ingin bekerja di luar negeri. Bukan hanya itu saja banyak keuntungan yang kita dapatkan ketika bisa bekerja di luar negeri.

Ada beberapa hal yang mendasari seseorang ingin bekerja di luar negeri yaitu

1. Gaji yang besar

Ini pastinya yang menjadi salah satu tujuan orang untuk bekerja yaitu gaji yang besar. Dari kutipan diatas tadi kita dapat melihat seberapa banyak upah ataupun gaji yang dia terima di negara itu. Dalam suatu negara terutama negara maju mereka bahkan bisa mengupah karyawan mereka dengan hitungan per jam bahkan per hari. Bahkan  upah yang diberikan kepada karyawannya tidaklah sedikit. Dan pastinya banyak orang yang akan tergiur untuk mencoba bekerja di negara itu agar mendapat banyak uang.

Dibandingkan dengan bekerja di negara sendiri kita bisa melihat bagaimana perbandingan kehidupan negara luar dengan Indonesia. Demikian juga halnya dengan pendapatan seseorang yang bisa kita bandingkan dengan orang Indonesia yang bekerja di luar negeri dengan yang bekerja di tanah air. 

2. Belajar

Ada juga kebanyakan orang yang memilih untuk bekerja di luar negeri seperti anak muda adalah untuk belajar. Mereka mengejar beasiswa yang disediakan untuk bisa mencoba bersekolah di luar negeri. Ketika mereka mendapatkan beasiswa itu, mereka juga pasti akan mencari cara bagaimana mendapatkan uang saku tambahan tanpa menghabiskan uang beasiswa. Akhirnya mereka akan berinisiatif untuk mencari kerja sampingan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

3. Pasangan

Kebanyakan orang yang biasanya bekerja di luar negeri itu adalah anak muda yang ingin merantau merasakan bagaimana hidup bebas dan mandiri. Anak muda sekarang pasti akan mengikuti perkembangan zaman dan budaya baru yang ada. Ketika mereka berada di negara lain, mereka pasti akan banyak bertemu dengan orang-orang baru dan pastinya akan mencoba untuk beradaptasi dengan lingkungan baru itu. Sehingga ketika mereka saling mengenal dengan sesamanya pasti akan ada yang mencoba untuk mencari pasangan di negara tersebut. Mereka juga pasti akan mencoba bagaimana gaya berpacaran di negara itu dengan mencoba mendekatkan dirinya dengan mereka yang disana.

4. Budaya dan Tujuan wisata

Ketika seseorang ingin mencari pekerjaan di luar negeri salah satu yang menjadi pusat perhatian mereka yaitu tempat wisatanya dan budaya yang disediakan oleh negara tersebut. Tidak mungkin ada orang yang tertarik ingin bekerja di negara tersebut jika tidak mempunyai daya tarik yang menarik perhatian orang banyak. Ketika mereka bekerja disana, mereka juga terkadang akan merasa bosan dengan hanya melihat pekerjaan itu. Dengan adanya tempat wisata yang disediakan negara itu, bisa menjadi penghibur bagi para pekerja untuk dapat menghilangkan stres akibat bekerja.

5. Bahasa asing

Bahasa merupakan sebuah alat komunikasi yang digunakan dalam berkomunikasi. Ketika seseorang bisa berbahasa negara asing akan membuat dia menjadi percaya diri dan merasa bangga dengan keahliannya. Ini juga bisa menjadi nilai tambah bagi seorang pekerja yang ingin bekerja di luar. Bahasa ini memudahkan mereka berinteraksi dengan orang lain dan menjadi nilai tambah ketika mereka mencoba mendaftar dalam pekerjaan tersebut.

6. Relasi dengan orang luar

Melalui pekerjaan ini, juga kita dapat menjalin komunikasi dengan banyak orang. Kita punya kenalan dengan berbagai kalangan ketika kita bekerja di luar negeri. Ini juga dapat membantu kita ketika kita mengalami kesulitan dikemudian hari membantu kita untuk mendapatkan pertolongan karena kita mempunyai kenalan dengan berbagai kalangan komunitas. 

Bukan hanya dari 6 manfaat diatas yang kita dapatkan ketika bekerja di luar negeri, di lingkungan rumah kita juga kita akan dipandang hebat. Kebanyakan ketika anak muda sekarang bisa bekerja pasti akan menjadi suatu kebanggaan bagi orang tua terlebih anaknya dapat bekerja di luar negeri.

Ketika kita bisa bekerja di luar negeri kita pasti akan menjadi panutan bagi satu kampung semoga suatu saat anaknya dapat seperti kita. Bahkan tidak sedikit orang tua juga akan mencari informasi jika ada lowongan pekerjaan keluar negeri agar anaknya dapat mengikuti lowongan itu. Bahkan orang tua pasti akan meminta informasi bagi yang sudah bekerja di luar sana dan mencoba untuk memasukkan anaknya agar dapat bekerja di negara itu. 

Menjadi seorang tenaga kerja yang berada jauh dari keluarga atau rumah juga terkadang menjadi pertimbangan bagi seseorang. Bayangkan hidup bertahun-tahun tanpa ada orang yang kita kenal di luar sana. Bahkan kita hanya dapat berkomunikasi melalui telepon ataupun media sosial. Memang dalam mengambil keputusan kita juga harus menanggung resiko. Tetapi setidaknya keputusan yang kita ambil akan terbalaskan dengan tujuan yang kita inginkan. Terkadang untuk dapat mencapai kesuksesan ada harga yang harus dibayar. 

Dalam UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA Nomor 39 Tahun 2004 Tentang PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA DI LUAR NEGERI dalam pasal 1 ayat (4) dikatakan “Perlindungan TKI adalah segala upaya untuk melindungi kepentingan calon TKI/TKI dalam mewujudkan terjaminnya pemenuhan hak-haknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, baik sebelum, selama, maupun sesudah bekerja”.

Dari sini dapat kita ketahui bahwa para TKI yang bekerja di luar negeri juga mendapatkan perlindungan sesuai yang tertera dalam undang-undang. Bahwa setiap TKI baik yang dari pemerintahan atau swasta hak dan kewajiban mereka telah dilindungi oleh undang-undang. Ketika mereka akan diberangkatkan untuk bekerja segala keperluan mereka akan dipenuhi baik mulai dari kelengkapan berkas seperti paspor, visa, bahkan dengan pelatihan mereka akan disediakan atau difasilitasi oleh pemerintah. Hal ini juga menjadi nilai tambah mengapa banyak yang ingin bekerja ke luar negeri. 

Oleh sebab itu, bekerja di luar adalah hal yang menyenangkan dan bisa juga menjadi modal bagi diri sendiri sebagai pengalaman yang sangat tidak terlupakan. Banyak memang hal ataupun resiko yang dihadapi ketika kita menjadi TKI di luar negeri baik dari internal maupun eksternal. Jika kita lihat dari internal nya kita akan melihat pada diri sendiri. Kadang kita takut bahkan ragu ketika kita jauh disana bagaimana dengan keluarga yang ada di sini siapa  yang akan menjadi mereka atau bahkan karena kita tidak percaya dengan kemampuan kita terkadang kita memilih untuk mundur karena dibayangi oleh rasa malu.

Begitu juga dalam eksternal yang paling menjadi kendala yaitu ada uang. Bagaimana kita dapat untuk pergi keluar negeri jika kita tidak memiliki uang? Terkadang ini memang menjadi kendala yang menyakitkan, tetapi pasti ada jalan keluar untuk itu semua tergantung pada niat dan kerja keras disertai dengan usaha kita bagaimana untuk dapat mewujudkan impian itu. Terkadang motivasi bisa menjadi pendorong untuk membuat seseorang mempunyai keinginan dan tekad yang berani untuk maju. Mempunyai prinsip dan mental yang kuat seperti kata pepatah “lebih baik mencoba daripada tidak sama sekali”. 

 

***

*) Oleh: Maris Grecia Simbolon, Mahasiswa semester 3 jurusan Manajemen Pendidikan Kristen Institut Agama Kristen (IAKN) Tarutung.

*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi timesindonesia.co.id

**) Kopi TIMES atau rubrik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

**) Naskah dikirim ke alamat e-mail: [email protected]

**) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan filosofi TIMES Indonesia.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES