TIMESINDONESIA, GRESIK – Berkunjung ke Kabupaten Gresik, Jawa Timur, tak ada salahnya mencoba "Pentol Bakar Citut". Kuliner baru itu kian digandrungi masyarakat kota Pudak sebab keunikan, lezat dan kekiniannya.
Sebagaimana namanya, Pentol Bakar Citut memang menawarkan sajian dari olahan daging yang tak hanya di rebus, tetapi juga dibakar di atas tungku arang.
Advertisement
Kuliner lezat yang bisa didapat di Jalan Sumatra No. 50 Gresik Kota Baru (GKB), Manyar, Gresik itu menawarkan pentol bakar berbagai varian antara lain original, isi puyuh, udang sampai taiso (tahu isi bakso).
Syarif Hidayatullah (27), owner Pentol Bakar Citut, mengatakan, dipilihnya usaha pentol bakar karena masyarakat Gresik memang suka kuliner pentol.
Selain sangat digandrungi masyarakat, agar berbeda dengan kuliner pentol lainnya, Syarif lalu berinovasi agar masyarakat tidak bosan serta cocok bagi kuliner masa kini.
“Hampir semua pedagang pentol laku. Agar berbeda saya membuka pentol bakar,” ungkapnya, Jumat (15/12/2017).
Nama Citut sendiri, jelas Syarif, berasal dari pangilan anaknya, yang memiliki nama lengkap Cita Utama Masita. Kemudian disingkat Citut. “Ini juga bentuk ungkapan rindu pada anak,” kata Syarif, yang bercerita bahwa istri dan anaknya tinggal di Jogja.
Harga pentolnya cukup murah. Hanya dengan 10 ribu, pembeli dapat 3 tusuk. 1 tusuk berisi 3 pentol. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
