Kuliner

Tahu Telur Pak Suroto, Kuliner Legendaris Malang yang Tetap Eksis Sejak 1979

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:00 | 33.82k
Pelayanan Tahu Telur Pak Suroto di Pasar Bareng Kota Malang, Kamis (13/04/2025). (Foto: Arli Ochaputri Hartono/TIMES Indonesia)
Pelayanan Tahu Telur Pak Suroto di Pasar Bareng Kota Malang, Kamis (13/04/2025). (Foto: Arli Ochaputri Hartono/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Malang dikenal sebagai surganya kuliner. Salah satu hidangan legendaris di kota ini adalah Tahu Telur Pak Suroto.

Sejak berdiri pada 1979, warung ini telah menjadi favorit warga lokal maupun wisatawan yang ingin mencicipi kelezatan tahu telur khas Malang. Tahu Telur Pak Suroto berlokasi di Jalan Terusan Pasar Bareng, Kota Malang.

Advertisement

Kini, usaha ini telah dijalankan oleh generasi kedua keluarga Suroto.

"Usaha tahu telur ini sudah berjalan lama, jadi sangat sayang jika tidak diteruskan," ujar Cahyo, yang kini mengelola bisnis keluarga tersebut.

Meskipun banyak pilihan kuliner lain, ia tetap memilih untuk melanjutkan usaha tahu telur karena warung ini sudah memiliki banyak pelanggan setia.

Keunikan Tahu Telur Pak Suroto terletak pada bahan-bahannya yang seluruhnya sudah matang sebelum disajikan. Tidak ada bahan mentah yang digunakan, sehingga menghasilkan cita rasa lebih kaya dan tekstur yang pas.

Tahu-Telur-Pak-Suroto-2.jpgLezatnya tahu telur panas dengan topping kerupuk ditambah es jeruk yang segar. (Foto: Arli Ochaputri Hartono/TIMES Indonesia) 

Selain itu, kecap yang digunakan dalam penyajian tahu telur ini merupakan produksi sendiri, bukan kecap yang dijual di pasaran. Hal inilah yang membuat rasanya berbeda dari tahu telur lainnya.

Meskipun harga bahan pokok sering mengalami kenaikan, pemilik warung tetap berkomitmen menjaga kualitas tanpa mengurangi porsi atau mengganti bahan utama.

"Kualitas tetap dipertahankan meskipun harga bahan pokok naik. Tidak ada yang dikurangi, untung sedikit tidak masalah, yang penting kualitas dan rasa tidak berubah," katanya.

Dengan banyaknya penjual tahu telur di Malang, persaingan tentu tidak bisa dihindari. Namun, alih-alih melakukan inovasi besar-besaran, pemilik warung lebih memilih untuk menjaga cita rasa dan kualitas yang telah dikenal sejak lama.

"Inovasi belum dilakukan, tapi saya mencoba mempertahankan rasa dan kualitas," ujarnya.

Meski popularitasnya terus meningkat, pemilik Tahu Telur Pak Suroto tidak memiliki rencana untuk membuka cabang atau menambah menu baru.

"Tidak ada rencana buka cabang dan tidak ada keinginan untuk menambah menu," tegasnya.

Ia ingin tetap fokus menjaga warisan kuliner keluarga agar tetap memiliki cita rasa autentik.

Setiap hari, warung ini mulai beroperasi pukul 17.30 hingga 00.00, baik saat bulan Ramadan maupun hari biasa. Menu yang paling banyak dipesan oleh pelanggan adalah tahu telur dengan lontong atau nasi, kombinasi sempurna bagi para pecinta kuliner khas Jawa Timur.

Dengan menjaga kualitas, mempertahankan cita rasa asli, dan tetap setia pada resep tradisional, Tahu Telur Pak Suroto terus menjadi salah satu kuliner legendaris di Malang. Jika berkunjung ke kota ini, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi tahu telur legendaris ini.(*)

Pewarta: Arli Ochaputri Hartono

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES