Kuliner

3 Keunikan Asapan Sedap Abadi yang Belakangan Viral di Jagat Maya

Minggu, 11 Mei 2025 - 11:38 | 10.81k
UMKM Asapan Sedap Abadi yang berada di Pacing, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
UMKM Asapan Sedap Abadi yang berada di Pacing, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MOJOKERTOAsapan Sedap Abadi kerapkali nongkrong di beranda jagat maya Instagram maupun Tiktok. Sebuah UMKM di Kabupaten Mojokerto ini menyita perhatian publik, lantaran memiliki menu yang sangat khas. Hal yang paling menarik adalah cumi berukuran raksasa yang menjadikan usaha ini paling diburu sultan.

UMKM ini berlokasi di Jl. Raya Pacing, RT.09/RW.1, Mojokerep, Desa Pacing, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

Advertisement

Terinspirasi dari penyetan di daerah pesisir Lamongan, Asapan Sedap Abadi ini menyajikan sambalan yang khas. Disamping itu, lalapan Asapan Sedap Abadi memiliki keunikan tersendiri.

Pengelola Asapan Sedap Abadi, Fitria mengatakan bahwa terdapat 3 ciri khas yang dimiliki Asapan Sedap Abadi. Pertama, perpaduan sambal mentah dengan jeruk limau.

“Kita racik sambalnya itu sebagai sambel tempong. Kedua, kami padukan dengan lalapan unik dengan kenikir yang biasa direbus, kami olah dan digoreng, jadi kenikir goreng ini juga menjadi ciri khas kami,” kata Fitria kepada TIMES Indonesia, Minggu (11/5/2025).

Asapan Sedap Abadi juga memiliki 20 varian ikan asapan yang beragam. Mulai dari cumi, gurame, lele, ayam, panggangan, tongkol, dan lain sebagainya.

“Kita itu bisa mendatangkan cumi itu sampai 4 kilogram dan setahu saya bobotnya ini termasuk terbesar di warung asapan di Jawa Timur,” jelasnya.

Asapan Sedap Abadi ini buka setiap hari mulia pukul 11.00 - 22.00 WIB. Sementara ada total 10 karyawan yang melayani. Untuk rentang harga yang ditawarkan pun sangat beragam dan sangat terjangkau. Yakni mulai dari Rp8 - 300 ribu untuk lauknya. Sementara nasi harganya Rp3 ribu. 

Fitria mengaku seringkali mengiklankan melalui Sosial media TikTok. Hal ini karena TikTok dinilai sangat potensial membangun kostumer.

“Kami harap customer puas dengan apa yang ada di warung kami, dan juga semoga costumernya kembali lagi (beli lagi red.),” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES