Baru Viral, Fanart Anime RIRI Pawang Hujan Mandalika Dicuri dan Dijual Sebagai NFT
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Aksi pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari yang dikenal sebagai Rara/RIRI menuai banyak sorotan dari media lokal maupun internasional saat gelaran MotoGP di Mandalika.
Pada 20 Maret lalu, Rara muncul pertama kali untuk melakukan ritual memindah hujan di Sirkuit Mandalika, Lombok (20/03). Selain pemberitaan, Rara juga berhasil mendapat banyak apresiasi dan penggemarnya sendiri.
Advertisement
Salah satu apresiasi yang ia dapat berupa gambar fanart bergaya anime yang dibuat oleh seniman asal Indonesia, Chancil. Ia mengunggah fanart tersebut pada 20 Maret lalu melalui akun media sosialnya.
Fanart asli RIRI Sang Pawang Hujan oleh Chancil (FOTO: Twitter/@chancil)
Fanart tersebut kini viral dengan lebih dari dua puluh ribu likes dan empat ratus retweets. Bahkan akun Twitter resmi MotoGP juga ikut me-retweet fanart tersebut.
Sayangnya, seorang oknum pengguna Non-Fungible Token (NFT) bernama waldian mencuri fanart ini dengan memotong watermark Chancil dan menjualnya di situs OpenSea.
Melalui akun Twitter dan Facebooknya, Chancil menginformasikan tentang pencuri fanart tersebut diiringi tiga screenshot dari akun sosial media sang pencuri. Berikut pernyataannya Chancil dalam postingan yang diunggah 23 Maret tersebut.
"PENCURI KARYA! Ini adalah karya seni saya, dia memotong watermark saya dan mencetaknya ke NFT, jangan beli atau mengkoleksi NFT ini. Tolong bantu saya untuk melaporkannya."
Saat berita ini ditulis, NFT curian tersebut masih terpampang di situs OpenSea. Namun, statusnya telah di-cancel. Sementara postingan Twitter sang pencuri dengan akun @Amiras71221969 telah dihapus dua jam pasca Chancil mengetahui pencurian fanart RIRI, sang pawang hujan di Mandalika. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |