Stadion Joko Samudro Gresik Layak untuk Pertandingan Internasional

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) merekomendasikan Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik Jawa Timur dapat difungsikan untuk pertandingan sepak bola Liga 1 maupun pertandingan Internasional.
Hal ini disampaikan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik Suyono setelah menerima Salinan surat rekomendasi tersebut pada Senin (8/5/2017) dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Bambang Isdianto.
Advertisement
Surat rekomendasi PSSI tersebut bernomor 641/PGD/114/III-2017 tertanggal 10 April 2017 ditandatangani oleh Deputi Sekretaris Jenderal PSSI Fanny Irawan. Diterbitkannya surat tersebut setelah pihak PSSI melakukan verifikasi pada 3 Meret 2017.
Menurut Suyono, beberapa hal yang disyaratkan PSSI telah dilaksanakan. “Insyaallah pada bulan Oktober 2017 Stadion Gelora Joko Samudro atau Gejos sudah mulai dipakai untuk melaksanakan pertandingan,” tegasnya.
Suyono mengatakan, akan ada perbaikan yang harus dilakukan Dinas PU dan Tata Ruang sebagai bagian dari perawatan. "Namun secara fisik stadion Gejos sudah baik dan layak. Terbukti PSSI sudah merekomendasikan kelayakannya untuk melaksanakan pertandingan,” tandas Suyono.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Bambang Isdianto menyatakan, sampai tahun 2017, Pemkab Gresik sudah mengucurkan dana sebesar Rp. 276,9 miliar untuk pembangunan Stadion Gelora Joko Samudro terhitung sejak tahun 2012.
Rincian dana tersebut yaitu tahap awal yaitu tahap perencanaan, kontruksi I dan II pada tahun 2012-2015 menelan dana Rp. 265,5 miliar. Periode tahun 2016 pengerjaan konstruksi III menelan dana Rp. 2,3 milar.
Sedangkan pada tahun 2017 dianggarkan untuk pembangunan dasar lintasan atletik, pembangunan pagar tribun, pagar jaring lapangan pemanasan, pembangunan pagar batas selatan, arena skate park, dan pembangunan wall climbing beserta kelengkapannya. Dari semua pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun ini, Pemkab Gresik telah menganggarkan dana sebesar Rp. 9,2 miliar.
“Gak Sampai lima ratusan miliar seperti yang digembar-gemborkan selama ini," ungkap Bambang.
“Untuk selesai paripurna, kami telah mengajukan proporsal kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk pembangunan lanjutan sebagai sarana penunjang lainnya sebesar tiga ratus miliar. Tapi itu masih pengajuan proporsal," tambahnya.
Untuk pemanfaatan stadion, Bambang mengatakan, selama ini sudah sangat optimal. Mulai dari dipakai sebagai sarana pameran dan pelaksanaan kegiatan lainnya. “Bahkan acara Mayday yang dihadiri ribuan buruh juga dilaksanakan di Gejos ini. Dan pada tanggal 18 – 20 Mei 2017 mendatang, pihak Pemerintah Propinsi Jawa Timur akan mengadakan Pameran dan symposium Pelayanan public yang akan dihadiri oleh Kemenpan,” tandas Suyono. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |