Atlet Tembak China Rebut Medali Emas Pertama Olimpiade Tokyo 2020

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Medali emas pertama Olimpiade Tokyo 2020 diraih atlet tembak China, Qian Yang dari nomer senapan angin 10 meter putri, Sabtu (24/7/2021)
Petembak putri berusia 21 tahun ini memang sedang naik daun di olahraga ini. Kini ia bisa membawa pulang medali pertama yang telah lama ditunggu-tunggu.
Advertisement
Qian Yang mengalahkan petembak Rusia, Anastasiia Galashina yang sedang bersaing di bawah moniker Komite Olimpiade Rusia di final. Sementara petembak Nina Christen dari Swiss meraih medali perunggu.
Perebutan medali pertama juga sedang berlangsung Sabtu di Tokyo untuk cabang memanah, bersepeda (pria), anggar, judo, menembak, taekwondo dan angkat besi wanita.
Meski upacara pembukaan pada Jumat (23/7/2021) malam, tetapi kompetisi sudah mulai terjadi beberapa hari sebelumnya, seperti sepak bola, soffball, baseball, dan menembak.
Pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 ini akan berlangsung hingga 8 Agustus 2021, tatkala upacara penutupan akan diadakan.
Amerika Serikat meraih medali terbanyak pada Olimpiade musim panas terakhir pada 2016.
Saat itu mereka membawa pulang 121 medali, dan 46 di antaranya adalah medali emas. China dan Inggris Raya menyusul tak lama setelah AS, masing-masing membawa pulang 70 dan 67 medali.
Dan di Olimpiade Tokyo 2020 kali ini, atlet China, Qian Yang mengawali raihan medali emas dari cabang menembak 10 meter putri. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Rizal Dani |