Olahraga

Mitos Jersey Putih Pembawa Keberuntungan, Ini Kata Kapten Persik Kediri 

Selasa, 14 Maret 2023 - 16:14 | 53.68k
Kapten Persik Kediri Arthur Irawan dalam salah satu laga (dok Persik)
Kapten Persik Kediri Arthur Irawan dalam salah satu laga (dok Persik)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Kemenangan 5 kali beruntun Persik Kediri menorehkan cerita unik tentang jersey. Dalam 5 laga tersebut Persik Kediri tidak pernah absen mengenakan jersey ketiga mereka, yang didominasi warna putih.  Hal itu memunculkan anggapan jersey putih itu membawa keberuntungan bagi Persik Kediri. 

Terkait jersey putih itu, Kapten Persik Kediri Arthur Irawan tak menampik memang dari lima laga terakhir mereka yang berakhir dengan kemenangan, Persik identik dengan jersey putih. Namun Arthur Irawan memilih realistis. 

Advertisement

Baginya Jersey putih tanpa kerja keras belum tentu berakhir dengan tiga poin. "Itu berkat kerja keras juta. Sama saja misal memakai jersey putih tanpa latihan, tidak mungkin menang,"tuturnya, Selasa, (14/03/2023). 

Melihat kebelakang, dari 7 kemenangan Persik selama putaran kedua, 5 kemenangan terakhir memang didapat saat memakai jersey putih. 
Namun dua kemenangan pertama didapat saat mengenakan jersey utama yakni jersey warna ungu. 

Saat itu Bhayangkara FC dihajar 3-2, sementara Madura United dipulangkan dengan kekalahan 2-0. 

Kedepan, Arthur Irawan menegaskan Persik Kediri tetap akan fight menambah poin. Apalagi pekan depan sudah ada Persebaya Surabaya yang menanti dan kemudian Persita Tangerang. 

"Kita harus lupakan mitos (jersey). Memang menarik tapi kita harus kembali fokus. Sisa laga sisa cukup berat. Persebaya dan Persita 2 tim bagus, " tukas mantan pemain PSS Sleman itu. 

Arthur Irawan yang beberapa waktu lalu baru saja merayakan ulang tahun ke 30 itu, sebelumnya pernah mengungkapkan ingin mengakhiri karir sebagai pemain di Persik Kediri. 

Pria yang musim ini sudah bermain 16 kali itu yakin 99,9 persen untuk pensiun di klub yang pernah meraih gelar juara liga 2 kali itu. 

“99,9 persen karena dalam sepakbola kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Tapi jika bisa, saya pasti bilang 100 persen akan mengakhiri karir di Persik,” tutur Arthur beberapa waktu lalu. 

Pada putaran pertama lalu, Persik dan Persebaya harus puas berbagi angka setelah bermain imbang 1:1.  Saat itu Persik unggul lebih dulu di menit 10 lewat gol penalti. Namun Persik harus pulang gigit jari, setelah pada menit 60, Persebaya menyamakan kedudukan menjadi 1:1 lewat gol Sho Yamamoto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES