Legenda dan Mantan Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi Meninggal Dunia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – AC Milan merupakan salah satu klub sepak bola terkenal di Italia. Berita terbaru datang dari klub tersebut dengan kabar duka atas meninggalnya mantan Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi. Pada usia 86 tahun, Berlusconi meninggal dunia akibat infeksi paru-paru dan leukemia kronis yang telah lama dideritanya.
Silvio Berlusconi, yang merupakan sosok ikonik dalam sejarah AC Milan, telah memimpin klub ini selama 31 tahun, dari tahun 1986 hingga 2017. Di bawah kepemimpinannya, AC Milan meraih kesuksesan gemilang dengan memenangkan total 29 trofi, termasuk lima trofi Liga Champions.
Advertisement
Selama masa kepemimpinannya, AC Milan menjadi salah satu kekuatan dominan dalam sepak bola Eropa. Prestasi tersebut tidak hanya mencakup gelar juara di kompetisi domestik, tetapi juga keberhasilan dalam kompetisi antarklub paling bergengsi di benua biru.
Setelah melepaskan kepemilikannya atas AC Milan, Berlusconi memilih untuk terlibat dalam klub Serie C Italia, AC Monza. Keputusan ini membawa perubahan signifikan bagi AC Monza, yang dalam waktu hanya tiga tahun berhasil promosi ke Serie A Italia pada musim 2022/2023. Prestasi ini menjadi sejarah bagi klub, karena mereka telah melangkah ke kasta tertinggi Liga Italia setelah 110 tahun berdiri.
Meninggalnya Silvio Berlusconi menjadi berita yang mengguncang dunia sepak bola, terutama para penggemar AC Milan. Berlusconi akan selalu diingat sebagai salah satu tokoh yang berperan penting dalam membawa kesuksesan dan kejayaan bagi Rossoneri. Warisan dan dedikasinya dalam membangun AC Milan akan terus dikenang dalam sejarah klub ini.
Kehadiran Silvio Berlusconi tidak hanya meninggalkan jejak dalam dunia sepak bola, tetapi juga dalam politik Italia. Sebagai mantan Perdana Menteri Italia, Berlusconi telah berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan negara Italia.
Dalam ingatan para penggemar AC Milan, Silvio Berlusconi akan selalu dianggap sebagai sosok yang memberikan kebanggaan dan kejayaan bagi klub mereka. Semoga keluarga dan orang-orang terdekatnya mendapat kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |