Olahraga

Keren! Wali Kota Surabaya Lari Bareng 3500 Peserta Green Force Run 2024, 7 Diantaranya Pelari Mancanegara

Minggu, 23 Juni 2024 - 15:26 | 22.49k
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi didampingi Ketua Tim Pengerak (TP) PKK Kota Surabaya Rini Indriyani saat mengikuti event lari Green Force Run (GFR) 2024. (Foto: Dok. Pemkot Surabaya)
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi didampingi Ketua Tim Pengerak (TP) PKK Kota Surabaya Rini Indriyani saat mengikuti event lari Green Force Run (GFR) 2024. (Foto: Dok. Pemkot Surabaya)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYAWali Kota Surabaya Eri Cahyadi didampingi Ketua Tim Pengerak (TP) PKK Kota Surabaya Rini Indriyani mengikuti event lari Green Force Run (GFR) 2024 yang bertempat di Monumen Tugu Pahlawan Kota Surabaya, Minggu (23/06/2024) pagi. 

Event lari tahunan ini, diikuti oleh 3500 pelari dari 118 kota/kabupaten dari 23 provinsi se-Indonesia. Tak hanya pelari dalam negeri, GFR 2024 juga menarik animo tujuh pelari manca negara, antara lain dari Jepang, India, Filipina dan Australia.

Advertisement

Cak Eri, sapaan karib Wali Kota menyambut hangat antusiasme peserta lari yang hadir di Kota Pahlawan. 

"Selamat datang untuk para pelari. Karena diadakan di Kota Pahlawan jadi start dan finishnya di Tugu Pahlawan," katanya. 

Wali Kota Eri yang mengikuti kategori lari 5K juga menyampaikan bahwa suasana mendung Minggu pagi di Surabaya menambah semangat para pelari. Terlebih, bagi para pelari yang baru pertama kali datang ke Surabaya.

"Lagi di Green Force ini sangat menyenangkan, suasannya bagus pagi ini. Pesertanya banyak sekitar 3000 lebih, hal ini membuktikan bahwa Kota Surabaya jadi primadona untuk lari 5K dan 10K," paparnya.

Melihat animo dari para pelari yang mengikuti GFR 2024, lanjut Eri, kedepannya akan semakin banyak event lari yang diadakan di Kota Surabaya. Menurutnya, dalam waktu dekat juga akan ada beberapa event lari yang berkolaborasi dengan Pemkot Surabaya.

"Akan ada banyak event lari di Surabaya kedepannya, ada beberapa termasuk yang akan diadakan Kompas dan lainnya," terangnya. 

Orang nomor satu di Surabaya tersebut berpesan kepada masyarakat untuk tidak malas berolahraga, termasuk lari. Lantaran olahraga lari tidak membutuhkan banyak biaya dan bisa dilakukan dimana saja.

"Jadi untuk warga Surabaya, lari baik untuk kesehatan seluruh badan dan biayanya ringan. Cukup lari menggunakan tenaga dan disesuaikan dengan kemampuan, InsyaAllah kalau lari badan kita menjadi sehat. Ayo arek-arek Suroboyo melok mlayu," pesannya. 

Sementara itu, Wakil Direktur DBL Indonesia Donny Rahadian menggungkapkan, GFR 2024 tak hanya memberikan hadiah jutaan rupiah kepada para pemenang. Tetapi, juga kepada warga yang memberikan dukungan sekreatif mungkin kepada para peserta di sepanjang rute yang dilewati.

"Rute GFR 2024 juga melewati kawasan Car Free Day (CFD) di Jalan Tunjungan dan Darmo. Sambil berolahraga, masyarakat juga bisa dukungan sekreatif mungkin kepada para pelari atau peserta. Kami menyiapkan e-money jutaan rupiah dan handphone," ungkap Donny.(*)

Untuk diketahui, GFR 2024 merupakan event lari keempat yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkolaborasi dengan Developmental Basketball League (DBL) Indonesia. 

Ribuan pelari diberangkatkan dari Monumen Tugu Pahlawan, melintasi banyak landmark penting di Kota Surabaya seperti, Monumen Bambu Runcing, Monumen Kapal Selam, Kya-Kya termasuk kawasan wisata Kota Lama zona Eropa yang baru saja direvitalisasi oleh Pemkot Surabaya. Beberapa kategori yang dilombakan antara lain, 21K (half marathon), 10K, 5K, 2,5K (Family Run), dan kids dash. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES