Olahraga

Piala Presiden 2024, Arema FC Minta Aremania Tak Datang ke Solo

Senin, 29 Juli 2024 - 13:50 | 29.04k
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi. (Foto: Dok. Arema FC/TIMES Indonesia)
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi. (Foto: Dok. Arema FC/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Manajemen Arema FC mengimbau secara resmi kepada seluruh Aremania untuk menahan diri tak datang ke Stadion Manahan Solo. Imbauan itu disampaikan jelang laga semifinal Piala Presiden 2024 antara Arema FC vs Persis Solo, Rabu (31/7/2024) besok. 

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengatakan, ini merupakan langkah untuk menghormati suporter Persis Solo, Pasopati dan warga Solo pada umumnya sebagai tuan rumah penyelenggaraan yang sejak awal sudah diputuskan oleh Panitia Piala Presiden 2024.

Advertisement

"Kami sangat paham bahwa Solo dan Malang memiliki ikatan histori yang erat. Untuk itu kami sangat memahami perasaan Pasopati dan warga Solo ketika tim kebanggaannya melaju ke semifinal," ujar Yusrinal, Senin (29/7/2024).

Pria yang akrab disapa Inal ini juga menekankan, manajemen bersama Presidium Aremania meminta kepada Aremania untuk memberikan doa dan dukungan memalui kegiatan nonton bareng (nobar).

"Ini sebagai bentuk sportifitas Arema dan menghargai imbauan dari Presidium Aremania yang telah menunjukkan jiwa besar dengan mengajak seluruh Aremania untuk memberikan dukungan dan doa melalui nobar di Bhumi Arema," ungkapnya.

Dengan keputusan ini, lanjut Inal, Arema FC menegaskan bahwa semangat juang tim dan Aremania tidak akan luntur. Justru, langkah ini menunjukkan bahwa Arema FC dan Aremania adalah sosok yang legowo dan berpikir objektif demi kemajuan sepak bola Indonesia yang saat ini masih dalam pengawasan FIFA.

"Sikap Aremania ini patut dicontoh oleh seluruh pecinta sepak bola di Indonesia. Sepak bola harus dibarengi dengan sikap jiwa besar demi kebaikan dan kemaslahatan prestasi sepak bola Indonesia," bebernya.

Sebagai bentuk apresiasi atas dukungan Aremania, seluruh jajaran tim Arema FC bertekad untuk memberikan yang terbaik dan berjuang meraih juara Piala Presiden untuk keempat kalinya.

"Kami akan membayar hutang budi kepada Aremania dengan berjuang sekuat tenaga untuk meraih gelar juara," tegasnya.

Ia memastikan bahwa kebijakan ini diambil murni untuk menjaga kondusifitas sepak bola Indonesia, bukan karena adanya tekanan dari pihak manapun. 

"Sekali lagi kami sangat apresiasi juga dengan panitia penyelenggara Piala Presiden memberikan turnamen pre session ini. Penting untuk persiapan kompetisi resmi," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES