Intip Pelatihan Siswa Sekolah Sepak Bola Merden Banjarnegara

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sekolah Sepak Bola atau SSB Diklat Merden Kecamatan Purwanegara Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah kini memiliki lapangan sepakbola berstandar internasional (FIFA).
Lapangan baru ini berada di kawasan seluas 3,5 hektar berada di Kampung Sikalong atau sekitar 3 km dari kantor pusat SSB Diklat Merden di Pusat Kota Merden.
Advertisement
Walau sarana dan prasarana di kawasan ini belum selesai 100 persen, namun lapangan bola tersebut sudah rampung dan dimanfaatkan untuk latihan sedikitnya 350 siswa SSB Diklat Merden.
Bahkan lapangan ini sudah dijajal sejumlah pemain dari luar negeri seperti India, Australia dan Singapura. Hal ini ditegaskan oleh Rohman Supriyadi, pemilik SSB Diklat Merden Banjarnegara, Jumat (25/10/2024).
Rohman Supriyadi yang kini menjabat sebagai anggota Komisi 4 DPRD Banjanegara juga menyampaikan bahwa pihaknya akan segera merealisasikan pembangunan gedung pertemuan.
"Ke depan, kami akan membangun sekolah SMP dan SMA untuk menampung siswa yang kini menempuh pendidikan di Sekolah Bola Diklat Merden," katanya.
Disampaikan juga, untuk sementara para siswa dititipkan di sekolah-sekolah formal terdekat yang sudah terjalin kerjasama dengan SSB Diklat Merden.
Sebagai wakil rakyat ia juga berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk memajukan dunia sepak bola di Kabupaten Banjarnegara.
Tinggal di Asrama
Untuk memperketat disiplin latihan, semua siswa SSB Diklat Merden lanjut Rohman Supriyadi, mereka tinggal di Asrama yang ada di sekitar kantor lama.
"Namun nantinya, semua aktifitas siswa mulai dari latihan sepak bola, tempat tinggal (Asrama) siswa dan pelatih serta pendidikan formal akan dilaksanakan di sini," jelas Rohman Supriyadi yang juga sebagai Presiden Organisasi Sepak Bola Internasional South East Asia Football Tallent atau (SEA FT).
Terpisah Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengapresiasi pembangunan kawasan SSB Diklat Merden Banjarnegara.
Ia berharap dengan banyaknya sekolah sepak bola di Banjarnegara akan melahirkan pesepakbola profesional baik tingkat regional, nasional hingga internasional.
"Untuk sepak bola, Banjarnegara sudah memiliki modal yang besar yakni animo masyarakat terhadap olahraga ini begitu besar. Ini dapat dilihat dari membludaknya penonton pada setiap event kompetisi sepak bola yang digelar selama ini," papar Ketua KONI Banjarnegara, Nurohman Ahong. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |