Banyuwangi Bakal Jadi Tuan Rumah Event Triathlon di Tahun 2025

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kabar gembira bagi para pecinta olahraga penantang fisik. Kabupaten Banyuwangi yang terkenal akan keindahan alam, bakal jadi tuan rumah ajang Triathlon bertaraf nasional di tahun 2025 mendatang.  

Event olahraga yang menggabungkan renang, bersepeda dan lari  ini, diyakini akan semakin memantapkan posisi Banyuwangi sebagai destinasi wisata olahraga atau sport tourism yang menarik.

Advertisement

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi, M. Alfin Kurniawan menjelaskan, Triathlon merupakan gabungan dari olahraga berenang, bersepeda dan berlari yang dilakukan secara berurutan dalam satu waktu. 

“Kita mendapat kerjasama dengan sport organizer Athletica Runhood di tahun 2025 yang akan menggarap Event Triathlon di Banyuwangi,” kata Alfin, Selasa, (3/12/2024). 

Event ini tidak hanya diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan ke Bumi Blambangan, tapi juga berdampak langsung pada peningkatan perekonomian masyarakat. Maka dari itu, penggarapan Event Triathlon nantinya akan melibatkan mayoritas tenaga kerja lokal.

Alifin mencontohkan, dalam event balap sepeda, tenaga kerja lokal diikutsertakan sebagai teknisi, petugas lapangan, dan tim penyedia layanan logistik.

Menurutnya, hal ini selain untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, tapi juga sebagai ajang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Banyuwangi untuk menunjukkan kemampuan dalam berbagai event besar. 

“Pelibatan masyarakat Banyuwangi dalam penyelenggaraan kegiatan juga bertujuan untuk memberdayakan dan meningkatkan perekonomian daerah,” jelasnya. 

Sport tourism merupakan konsep yang menggabungkan kegiatan olahraga dan pariwisata, memberikan pengalaman unik bagi peserta. Dengan konsep ini, Banyuwangi berharap dapat menarik lebih banyak masyarakat untuk terlibat aktif dalam olahraga sambil menikmati keindahan alam dan budaya yang dimilikinya.

“Dengan menggabungkan aktivitas olahraga dengan keindahan alam Banyuwangi, kami berharap masyarakat semakin termotivasi untuk berolahraga,” tambah Alfin.

Disisi lain, dalam rangka untuk menarik minat masyarakat berolahraga, Dispora Banyuwangi gencar mengadakan kompetisi berjenjang seperti halnya gala desa yang dimulai dari tingkat desa hingga kabupaten.

Langkah ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada semua lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan olahraga dan menunjukkan bakat mereka. 

“Dengan adanya kompetisi berjenjang ini, kami berharap dapat menemukan talenta-talenta atlet berprestasi yang baru serta semakin meningkatkan antusiasme masyarakat untuk aktif berolahraga,” ujar Alfin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.