Olahraga

Insiden Pelemparan Bus Persik Kediri, Divaldo Alves Ungkap Hal Berikut

Senin, 12 Mei 2025 - 08:12 | 12.84k
Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves (FOTO:: Yobby/TIMES Indonesia)
Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves (FOTO:: Yobby/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Pelatih Persik Kediri Divaldo Alves enggan terlalu memikirkan insiden pelemparan batu yang dialami skuad Persik Kediri usai menang telak di Stadion Kanjuruhan, Malang.  

Menurut Divaldo Alves, aksi pelemparan batu yang membuat kaca bus Persik Kediri hancur itu kemungkinan tidak dilakukan oleh suporter. Pelatih asal Portugal itu menegaskan hal serupa tidak boleh terjadi di manapun. 

Advertisement

"Sepertinya bukan supporter, orang luar. Mungkin anak muda yang minum atau apa, seperti itu," ujar Divaldo Alves, Senin, (12/05/2025). 

Divaldo Alves menuturkan, tidak ada masalah sama sekali saat pertandingan. "Karena dalam stadion, waktu kita kesana, nggak ada masalah sama sekali. Tapi (pelemparan) terjadi di luar," tambahnya. 

Pelatih yang baru melatih kembali skuad Persik Kediri di bulan April lalu itu, menegaskan dirinya tidak trauma dengan insiden tersebut. "Enggak ada. Saya siap semua. No problem. Enggak ada masalah apapun," tegasnya. 

Divaldo yang sebelumnya pernah melatih Persik di musim 2022/2023 itu menuturkan sejumlah suporter Arema juga telah meminta maaf atas insiden tersebut. "Terus juga termasuk leader-leader supporter dari Arema yang minta maaf dengan kita," ujarnya. 

Sebelumnya hal serupa juga sempat diungkapkan oleh Manajer Tim Persik Kediri Mochamad Syahid Nur Ichsan. 

Pria yang akrab disapa Syahid itu, mengungkapkan piha Persik Kediri sendiri telah bertemu dengan pihak perwakilan Arema FC sebagai tuan rumah serta perwakilan Aremania, kelompok pendukung Arema FC. Dalam kesempatan itu, para pihak tadi meminta maaf atas kejadian pelemparan tersebut. 

"Teman-teman juga minta maaf. Dari panpel, dari Aremania, dari manajemen Arema. Kami (Persik Kediri) juga menerima. Kami juga legowo karena mungkin ini juga bukan hal yang diinginkan juga oleh mereka," jelas Syahid. 

Bis yang ditumpangi skuad Persik Kediri dilempari batu oleh orang tidak dikenal saat hendak meninggalkan Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu, (11/05/2025).

Peristiwa itu terjadi usai pertandingan Liga 1 pekan ke 32 antara tuan rumah Arema FC menghadapi Persik Kediri. Akibat pelemparan itu, bis Persik Kediri mengalami kerusakan parah pada bagian kaca samping. Kaca samping tersebut berlubang besar akibat lemparan batu. 

Pertandingan tersebut seperti diketahui berakhir dengan kemenangan Persik Kediri dengan skor telak 3-0. Syahid mengungkapkan pelemparan terjadi saat bis Persik Kediri meninggalkan stadion untuk menuju hotel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES