Oplet Morris Traveler Tahun 1957 Milik Warga Banjarnegara Borong Tiga Trofi
TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Bagi penggila mobil tua adalah sebuah kebanggaan saat mobilnya meraih nominasi atau penghargaan di event bergengsi. Seperti Morris Traveler tahun 1957 milik Kusno Wahyudi asal Sokanandi, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Oplet mungil ini selalu menjadi perhatian dimanapun berada lantaran bentuknya yang antik dan klasik. Tidak itu saja mobil ini ternyata sering memenangi atau meraih penghargaan dalam even oto car yang diikutinya.
Advertisement
Sederet trofi berhasil dikantongi oleh si Morris buatan tahun 1957 sejak beberapa tahun terakhir ini. Dalam event Sunrise Auto Modifest 2020 di Mojokerto, Jawa Timur, Minggu 29 Novermber 2020 lalu misalnya Morris memborong 3 trofi untuk kategori Best Car Display, The Godfather, Best Classic Car.
Dalam ajang Sunrise Auto Modifest, Morris milik Kusno Wahyudi mewakili PPMKI (Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia) Korwil Banyumas.
Sebelumnya di kontes mobil tua di Bandung, Morris meraih penghargaan dan membawa trofi The Best Classic. "Alhamdulillah, Morris Traveler 1957 sudah 11 kali mengikuti kontes dan sukses," kata Kusno Wahyudi kepada TIMES Indonesia, Selasa (1/12/2020).
Terkait event Sunrise Auto Modifest 2020 Mojokerto, Kusno Wahyudi menyampaikan terima kasih kepada segenap panitia, terutama tuan rumah, dan club Brio Horeg Mojokerto - Jombang yang telah menyambutnya dengan semangat kebersamaan.
Sebagai penggemar mobil tua, Kusno mengakui dengan mengikuti event - event contest otomotif terutama event auto fest, membuka cakrawala dirinya ternyata mobil antik di negeri ini begitu variatif.
Disamping Morris tahun 1957, Kusno Wahyudi juga memiliki koleksi mobil lain yakni Fiat 1100 tahun 1961 Station Wagon, Colt T 120 Station Tahun 1973 dan 1974. Colt T 120 open cup tahun 1973 dan 1980. Dalam open Poros Auto 2020 Ramance di Purworejo, Jawa Tengah beberapa bulan yang lalu kendaraan ini meraih nominasi sehingga berhak membawa trofi.
"Disamping hobi, tentu kami juga berbisnis mas. artinya jika ada yang berminat memiliki mobil saya, boleh. Asal sesuai maharnya," kata Kusno Wahyudi.
Kusno Wahyudi juga menyediakan jasa angkutan mobil towing 'Dawet Ayu' Towing Service. Ia siap melayani 24 jam dengan biaya terjangkau. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |