Wali Kota Madiun H. Maidi Lakukan Peninjauan Titik Pedestrian di Kota Madiun

TIMESINDONESIA, MADIUN – Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun mengintegrasikan trotoar pedestrian di Kota Madiun bukan isapan jempol. Pasalnya, setiap titik yang nantinya saling terhubung menuju pusat kota terus dilakukan. Kini giliran Jalan Kompol Sunaryo depan Stasiun Kota Madiun yang jadi titik tinjauan oleh Pemkot Madiun, Selasa (7/1/2020).
Peninjauan yang dilakukan secara langsung oleh Wali Kota Madiun H. Maidi bersama jajaran OPD terkait di depan Stasiun Kota Madiun, direspon baik oleh PT KAI Daerah Operasi (Daop) VII Madiun.
Advertisement
"Tata kota dan stasiun harus sinkron. Artinya tata kota juga mendukung tata stasiun. Contoh kalau stasiun semakin luas, Stasiun Kota Madiun akan semakin menarik untuk pengguna Kereta Api dari Madiun," ujar H. Maidi usai melakukan peninjauan di Kompol Sunaryo.
Dalam tinjauan yang dilakukan oleh Pemkot Madiun, diketahui kebutuhan trotoar pedestrian yang akan saling diintegrasikan ke pusat kota memiliki lebar 4,5 meter. Dengan menghubungkan trotoar untuk pejalan kaki, dapat menambah rasa aman bagi pengguna jalan khususnya pejalan kaki.
"Tetapi stasiun yang semakin luas, pejalan kaki yang juga harus ada pengaman. Sehingga nanti trotoarnya dibuat 4.5 meter, karena nanti kita akan sambungkan dengan yang ada di depan Balai Kota, Mall, perekonomian pasar dan tempat keramaian," imbuh H. Maidi.
Di sisi lain, PT KAI Daop VII Madiun yang menyambut baik program Pemkot Madiun turut meminta agar Pemkot Madiun dapat segera menyelesaikan adminitrasi agar pengerjaan dapat segera dilakukan.
"Kami dari PT Kereta Api mendukung dengan program pemerintah kota Madiun, karena tujuannya untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat. Terkait pengerjaan, kita menunggu adminitrasi," ujar Wisnu Pramudyo, Vice President PT KAI Daop VII Madiun.
Wali Kota Madiun H. Maidi memberi respon bahwasanya terkait dengan administrasi yang diungkap oleh Vice President PT KAI Daop VII Madiun Wisnu Pramudyo.
"Hari ini kita rembuk bersama di lapangan dengan pejabat KAI. Saya kira sudah tidak ada masalah, tentunya clear-nya fasilitas umum tersebut juga melalui persetujuan KAI dengan Wali Kota. Jadi kalau itu nanti dari pimpinan KAI sudah disetujui, ya sudah selesai," imbuh H. Maidi.
Perlu diketahui sebelum Wali Kota Madiun H.Maidi melakukan peninjauan di sejumlah titik untuk mengintegrasikan trotoar pedestrian, Pemkot Madiun telah mengubah wajah depan Balai Kota Madiun.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Madiun |