Pemerintahan

Cegah Stunting, Bupati Indramayu Imbau Calon Pengantin Utamakan Kesehatan Daripada Prewedding

Jumat, 15 Oktober 2021 - 13:27 | 23.73k
Bupati Indramayu Nina Agustina Dai Bachtiar. (FOTO: Diskominfo Kabupaten Indramayu)
Bupati Indramayu Nina Agustina Dai Bachtiar. (FOTO: Diskominfo Kabupaten Indramayu)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, INDRAMAYUBupati Indramayu Nina Agustina Dai Bachtiar meminta agar calon pengantin mengedepankan pondasi kesehatan bagi bayi yang akan dilahirkannya nanti. Hal ini bertujuan untuk mencegah kasus stunting di Kabupaten Indramayu.

Ide dari Bupati Nina Agustina, menganjurkan calon pengantin agar tidak perlu melakukan prewedding (pranikah). Tetapi menggantinya dengan kegiatan yang lebih positif dan bermanfaat. Contohnya seperti sebelum melangsungkan pernikahan, calon pengantin sebaiknya secara rutin memeriksakan kesehatan (medical check-up) terlebih dahulu.

Advertisement

"Prewedding pasti mengeluarkan biaya yang besar. Jadi akan lebih manfaat jika biaya prewedding itu dialihkan untuk pemeriksaan kesehatan. Jadi prewedding sebaiknya diganti saja dengan prekonsepsi, karena akan lebih bermanfaat," jelasnya, Jumat (15/10/2021).

Prekonsepsi yang dimaksud Nina adalah jauh sebelum pernikahan dilangsungkan, calon pengantin sebaiknya lebih memikirkan kesehatan calon bayinya. Hal itu penting untuk menghasilkan kualitas kesehatan bayi yang lebih baik, juga masa depan anak.

Prekonsepsi juga, lanjutnya, menjadi penting untuk mengidentifikasi risiko-risiko kehamilan bagi ibu. Jadi secara umum, prekonsepsi berguna untuk melakukan upaya preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

"Ini langkah Pemkab Indramayu untuk terus mengupayakan pencegahan stunting pada anak, mulai dari hulu sampai hilir," tegas Nina, Bupati Indramayu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES