Puluhan Personel Baru Satpol PP Jember Ikuti Tradisi Pembaretan di Alun-alun

TIMESINDONESIA, JEMBER –

Satpol PP Kabupaten Jember menggelar tradisi pembaretan bagi personel baru dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS) mauoun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Advertisement

Upacara pembaretan tersebut digelar di Alun-alun Jember, Selasa (17/6/2025).

Kasatpol PP Pemkab Jember Bambang Saputro mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi simbol pengukuhan serta bagian dari pembinaan disiplin, mental, dan fisik bagi para anggota baru dalam menjalankan tugas penegakan peraturan daerah dan perlindungan masyarakat.

"Sebanyak 2 orang CPNS dan 87 orang PPPK dari Satpol PP mengikuti prosesi pembaretan ini. Karena juga hadir 20 orang PPPK dari unit pemadam kebakaran (Damkar) yang turut menjalani pelatihan dan pembinaan sebagai bagian dari penguatan kapasitas personel," ujar Bambang.

Dia menjelaskan, Alun-alun Jember dipilih sebagai lokasi kegiatan sebagai bentuk keterbukaan kepada masyarakat serta menegaskan kesiapan Satpol PP dan Damkar dalam mendukung ketertiban dan ketenteraman umum di ruang-ruang publik.

Selain itu, Bambang menegaskan dalam amanatnya bahwa pembaretan ini bukan sekadar seremoni.

Namun juga merupakan momen penting dalam membentuk karakter, loyalitas, serta tanggung jawab setiap personel.

"Baret bukan hanya pelengkap seragam, tapi lambang kehormatan dan tanggung jawab. Setiap langkah kalian harus mencerminkan semangat pengabdian, integritas, dan profesionalisme," tegasnya.

Selama kegiatan, para peserta menerima pelatihan dasar baris-berbaris, pembinaan fisik dan mental, serta penguatan nilai-nilai kedisiplinan dan kerja sama.

Dia menambahkan, pembaretan ini menjadi penanda bagi anggotanya agar siap menjadi garda terdepan dalam menjaga ketertiban, memberikan perlindungan, serta melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

"Dengan semangat baru dan pembaretan yang telah diterima, diharapkan seluruh personel mampu menjalankan tugas dan fungsi dengan penuh tanggung jawab serta menjadi teladan di tengah masyarakat Jember," imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.