Pendidikan

Gandeng SoG UUM, FIA Unitomo Bahas Strategi Pemulihan Sektor Pariwisata

Senin, 27 Juli 2020 - 22:45 | 80.48k
Dekan FIA Unitomo, Amirul Mustofa saat memaparkan materinya. (Foto: tangkapan layar webinar)
Dekan FIA Unitomo, Amirul Mustofa saat memaparkan materinya. (Foto: tangkapan layar webinar)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Dr. Soetomo (FIA Unitomo) bekerja sama dengan School of Government Universiti Utara Malaysia (SoG UUM) menggelar Webinar International dengan mengangkat tema pemulihan sektor pariwisata. Webinar tersebut berjudul 'Intialing the Alternative Model of Policy & Strategy for the Recovery of the Tourism Sector as the Impact of Covid-19 Pandemic'.

Dekan FIA Unitomo, Dr Amirul Mustofa mengungkapkan, kegiatan ini sebagai ruang diskusi dalam menggagas model alternatif kebijakan dan strategi untuk pemulihan sektor pariwisata sebagai dampak Pandemi Covid-19.

Advertisement

Unitomo-2.jpg

"Sebagai pemerhati kebijakan publik, ini akan menjadi penting bagi kita dan peserta dalam memahami polemik yang sedang terjadi di tengah pandemi," tutur Amirul.

Selain itu, kegiatan ini diikuti sekitar 300 partisipan. Webinar ini juga menghadirkan Deputy of Rehabilitation and Reconstruction Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ir M. Rifai sebagai keynote speaker.

Dalam paparannya, Rifai mengatakan, perekonomian global pada Triwulan I/2020 diperkirakan mengalami kontraksi setelah penyebaran Covid-19 yang bermula dari Wuhan, Tiongkok, pada akhir tahun 2019 ke seluruh dunia. Akibatnya, ekonomi di beberapa mitra dagang Indonesia turut terkontraksi sebagai akibat adanya pembatasan aktivitas dan lockdown untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.

"Kami berharap bila sektor pariwisata mulai kembali bergerak dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, ini akan menjadi perhatian khusus bagi pemerintah dalam membangun desa tangguh di sekitar sektor pariwisata dalam situasi pandemi ini," jelas Rifai, Senin (27/7/2020).

Menganggapi hal tersebut, Chairman of Asosiasi Desa Wisata Indonesia (ASIDEWI), Andi Yuwono mengatakan, saat ini kondisi pariwisata tertolong melalui masing-maing pelaku jasa pariwisata memiliki keterampilan membuat produksi bidang pariwisata.

“Bila hanya jasa pariwisata, tentu selama pandemi masyarakat di sekitar secara ekonomi akan mati total. Kita selama ini telah mengedukasi agar memiliki kemampuan produksi dalam sektor pariwisata,” jelasnya.

Sementara itu, dalam webinar dengan tema pemulihan sektor pariwisata ini turut hadir sebagai narasumber di antaranya Hendro Wardhono, Dosen FIA Unitomo; John Afendi Ibrahim (Dekan SoG Hospitality & Event Management UUM); Eny Maryati (Dosen FIA Unitomo); Azlizan Talib (SoG UUM); Shariffah Aemee Dianna Syed Mohamed (Langkawi Development Authority atau LADA) Kedah Malaysia; Khoirul Anwar (CEO TIMES Indonesia); dan Muhammad Fauzi Mokhtar (Edutourism – STHEM UUM). (*) 

Edisi-Selasa-28-juli-2020-Unitomo-UUM.jpg

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES