Pendidikan

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik Ciptakan Multivitamin dari Kulit Buah Delima

Senin, 09 Agustus 2021 - 13:06 | 60.08k
Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Gresik saat membuat produk multivitamin berbahan dasar kulit buah delima (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).
Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Gresik saat membuat produk multivitamin berbahan dasar kulit buah delima (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, GRESIKKulit buah delima yang biasanya dibuang ternyata memiliki sejuta manfaat. Tiga mahasiswi UMG (Universitas Muhammadiyah Gresik) Prodi Farmasi menciptakan multivitamin.

Tiga mahasiswi yang menciptakan penemuan itu adalah Siti Lailiyah, Aini Khoirunnisa, Imelda Augie dengan dosen pembimbing Anindi Lupita Nasyanka

Advertisement

Produk ini diyakini bisa menambah imun untuk meminimalisir penularan Covid-19. Respon imun berperan penting dalam patogenesis dan manifestasi virus.

Dalam kesempatan ini, Siti Lailiyah mengatakan awalnya dirinya bersama dua temannya prihatin atas kondisi kekosongan ketersediaan vitamin serta harga jual vitamin yang sangat mahal. 

"Terlebih ketika sebenarnya vitamin tidak hanya bisa didapatkan dari tablet yang dijual bebas di pasaran, melainkan dapat diambil dari berbagai sumber misalkan makanan atau bahan alam yang melimpah di sekitar kita," katanya, Senin (9/8/2021).

UWG 1

Kemudian, Siti memulai berpikir bagaimana menyediakan vitamin yang tidak mahal namun dapat memberikan manfaat yang sama dengan produk yang serupa sehingga kesehatan masyarakat meningkat dan angka penularan covid-19 bisa diminimalisir.

"Nah, Diffrent Tablet Effervescent ini dapat menjadi solusi dalam mencegah covid karena dengan daya tahan tubuh yang prima kita tidak akan rentang terpapar penyakit, khususnya virus Covid-19,” terangnya.

Lebih lanjut, Siti menjelaskan bahwa Different Tablet Effervescent mengandung ekstrak kulit buah delima yang dapat meningkatkan imunitas tubuh. Komponen utama, yang terkandung dalam kulit buah delima adalah Flavonoid, fenolik dan tanin.

Senyawa tersebut terang Siti dapat meningkatkan imun dengan mekanisme menangkal radikal bebas. Keunggulan lainnya yaitu, harga yang murah, kemasan yang praktis dibawa kemana saja dan ramah lingkungan. 

"Selain itu karena bentuknya Effervescent maka memiliki kemampuan untuk menghasilkan gas karbondioksida (CO2) yang dapat memberikan rasa segar," tambahnya.

Siti bersyukur temuannya ini berhasil lolos dan menerima pendanaan hibah Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) tahun 2021, program dari Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direjen Pendidikan Tinggi, Kemendikbud-RI.

Saat ini produk Different Tablet Effervescent sudah masuk dalam e-commerce. Tim PKM-K Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Gresik ini juga telah mempersiapkan platform pemasaran produk ini melalui Shopee, WhatsApp, dan Instagram @different.id. 

“Kami telah melakukan soft launching, quiz, give away, live IG, hingga menambahkan feed produk kami. Kami juga sudah berencana mengajukan Different Tablet Effervescent ke LPPOMUI dan BPOM dengan harapan mampu meningkatkan kualitas produk serta kehalalannya aman dan terjamin,” pungkas Siti. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES