Pendidikan

Gandeng Microsoft Indonesia, UB Siapkan Lulusan Unggul Bidang AI

Rabu, 12 April 2023 - 12:31 | 53.41k
Rektor UB Prof. Widodo dan Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir saat memegang nota kesepahaman, Selasa (11/04/2023), di Gedung Fakultas Ilmu Administrasi. (Foto: Humas UB for Times Indonesia)
Rektor UB Prof. Widodo dan Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir saat memegang nota kesepahaman, Selasa (11/04/2023), di Gedung Fakultas Ilmu Administrasi. (Foto: Humas UB for Times Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGUniversitas Brawijaya resmi melakukan kerjasama dengan Microsoft Indonesia, untuk mewujudkan UB sebagai kampus yang unggul dalam bidang Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Kerjasama tersebut tertuang dalam nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh Rektor UB Prof. Widodo, SSi., MSi., PhD.Med.Sc dan Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir, Selasa (11/04/2023), di Gedung Fakultas Ilmu Administrasi.

Rektor UB menyampaikan, pada zaman yang serba digital ini, mau tidak mau seluruh aspek kehidupan bertransformasi ke arah digital. Termasuk dalam proses belajar mengajar. Untuk mewujudkan hal tersebut, UB bekerja sama dengan Microsoft sebagai salah satu perusahaan terdepan di bidang AI.

“Dengan Microsoft, kami berharap dapat memberi pengetahuan serta sertifikasi kompetensi di bidang digital dan AI kepada mahasiswa. Sertifikasi tersebut nantinya diharapkan dapat menjadi nilai tambah bagi lulusan agar dapat lebih mudah terserap di dunia kerja,” terang Rektor UB.

Ditempat yang sama, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir mengucapkan, UB dengan jumlah 70 ribu lebih mahasiswa perlu adanya pemerataan skill dan talenta digital.

“Dengan kerja sama ini kami ingin menerapkan agar AI dapat diaplikasikan pada semua fakultas, tidak hanya di Fakultas Ilmu Komputer atau Fakultas Teknik saja. Sehingga mahasiswa dan dosen dapat memanfaatkan teknologi tersebut dengan memunculkan inovasi-inovasi baru,” ujarnya.

Pria yang juga alumni Fakultas Teknik UB itu berharap, dengan bantuan AI, mahasiwa dan dosen dapat menggunakannya sebagai co-pilot dalam melakukan riset atau business decision. Sehingga mahasiswa dan dosen dapat melakukan proses critical thinking dan lebih kreatif, karena tugas rutin dapat dilakukan dengan bantuan AI.

Transformasi aktivitas ke arah digital sebelumnya telah diupayakan UB dengan melakukan launching AI Center dengan menyediakan sarana prasarana Super Computer dan akses internet dengan kecepatan 100 Gbps. Selain itu, UB juga akan membuka mata kuliah AI untuk semua fakultas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES