Pendidikan

Siti Fauziah Ajak Mahasiswa Riau Menjaga dan Melestarikan Budaya Lokal

Rabu, 04 Oktober 2023 - 13:47 | 49.56k
Siti Fauziah, Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal MPR RI, saat dialog dengan mahasiswa Universitas Riau. (FOTO: MPR RI)
Siti Fauziah, Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal MPR RI, saat dialog dengan mahasiswa Universitas Riau. (FOTO: MPR RI)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, RIAU – Berbicara di hadapan mahasiswa Universitas Riau, Siti Fauziah, Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal MPR RI, menyoroti pentingnya menjaga dan melestarikan budaya lokal.

Menurutnya, meskipun mengenal budaya asing adalah hal yang wajar, kita tidak boleh lupa untuk menjaga kekayaan budaya kita sendiri. Seni budaya adalah bagian dari identitas dan karakter bangsa Indonesia yang harus dijaga.

Advertisement

Universitas-Riau.jpg

"Saya merasa penting untuk mengenal budaya asing, terutama dalam konteks pergaulan internasional. Namun, mencintai, menjaga, dan melestarikan budaya lokal adalah tugas yang harus terus diperjuangkan. Kita perlu mempertahankan tradisi seperti pantun, tarian, dan lagu-lagu daerah, bukan hanya mengejar budaya asing," kata Siti Fauziah.

Pernyataan tersebut disampaikannya saat membuka Forum Komunikasi Publik (FKP) dengan tema "Pentingnya Pelayanan Publik di Era Milenial" di Universitas Riau pada tanggal 3 Oktober 2023.

Acara ini merupakan hasil kerjasama antara MPR dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Riau. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Dekan II Universitas Riau, Mahmud Alpusari M. Pd., Kabag Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga Sekretariat Jenderal MPR RI, Indro Gutomo SH. MH, serta Dosen Universitas Riau, Dr. Sri Erlinda S. IP. M. Si.

Siti Fauziah, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Humas MPR RI, menjelaskan bahwa acara "Menyapa Sahabat Kebangsaan" sesuai dengan visi MPR sebagai rumah kebangsaan, pengawal ideologi Pancasila, dan kedaulatan rakyat. MPR berkomitmen untuk menjadi teman bagi seluruh generasi muda dan mendengarkan aspirasi mereka, baik melalui media sosial maupun pertemuan tatap muka.

"MPR siap menerima masukan dari masyarakat, terutama pemuda dan mahasiswa, yang bersifat konstruktif. Kami berusaha untuk terus memperbaiki diri," tambah Siti Fauziah.

Dalam era milenial yang gejolak informasinya dapat diakses dengan mudah melalui perangkat ponsel, Siti Fauziah mengingatkan generasi muda untuk mempersiapkan diri agar mampu bersaing di tingkat global. Dia menegaskan bahwa mahasiswa harus siap menghadapi persaingan, bukan hanya di dalam negeri, tetapi juga di dunia internasional.

"Mahasiswa harus mempersiapkan diri untuk bersaing. Mereka harus menjadi aset yang berharga bagi masyarakat, bukan beban," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES